Sekadau (Antara Kalbar) - Lima pelajar SMP Negeri I Sekadau, yakni Mikaelin, Salma Salsabila, Rossy Febrianty, B. Savira Jora Lova, serta Victoria Ria Nopiantika akan mewakili Kalimantan Barat dalam Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FL2SN) di Palembang.
"Sedang latihan pak, persiapan untuk ke Palembang nanti," ujar Mikaelin, salah satu penari SMPN 1 Sekadau kala ditemui di ruang kepala SMPN 1.
Diutusnya tim tari asal Sekadau sebagai perwakilan Provinsi Kalbar dalam FL2SN bukannya tanpa perjuangan. Tim yang diisi gadis-gadis muda ini harus bersaing keras dengan tim dari kabupaten lain dalam FL2SN tingkat provinsi, beberapa waktu lalu. Tim ini sukses memikat juri dengan membawakan tarian topeng yang dikreasikan sedemikian cantik.
"Awalnya tidak menyangka bisa menang di provinsi. Soalnya tim lain bagus-bagus," tutur Mikaelin.
Menatap pentas yang lebih besar dan pastinya persaingan akan lebih ketat pada level nasional, Mikaelin dan rekan-rekannya tak ingin sekadar tampil. Dengan bekal latihan selama lebih kurang enam bulan terakhir, tim tari SMPN 1 Sekadau memasang target juara.
"Optimistis menang," tekad Mikaelin diiyakan rekan-rekannya.
Sementara itu, Kepala SMPN 1 Sekadau Hilir, Albinus sudah pasti berbangga. Apalagi, bukan kali ini saja para siswa sekolah unggulan itu tampil di pentas nasional.
"Ini yang keempat kalinya berturut-turut mewakili provinsi," ungkap Albinus.
Dari empat kali mentas, penari asal Sekadau sukses menggondol gelar juara nasional tiga kali berturut-turut, yakni tahun 2012, 2013, dan 2014. Dengan prestasi luar biasa itu, tim penari dari Kabupaten Sekadau sudah dikenal di kancah nasional, bahkan diperhitungkan sebagai tim yang tangguh.
"Sudah tiga kali berturut-turut juara nasional, sekarang menatap yang keempat kalinya. Kami optimistis anak-anak bisa tampil sebagai juara," kata Albinus.
Kesuksesan tim tari dari SMP Negeri 1 Sekadau sendiri sudah diakui. Namun, untuk mencapai predikat sebagai penghasil seniman tari jempolan tidak semudah membalikkan telapak tangan.
"Memang kami programkan di ekstrakulikuler, siswa dipersilakan memilih ekstra yang sesuai dengan bakatnya. Kita doakan sama-sama supaya mereka bisa tampil maksimal," ucap Albinus.
Sementara, penjabat Bupati Sekadau, M.H Munsin mengingatkan kepada siswi yang akan bertanding di Palembang supaya bertanding dengan penuh keyakinan. Karena, mereka akan membawa nama daerah. Para penari mempersiapkan mental dan latihan sebaik mungkin agar bisa tampil maksilam.
"Tidak ada yang lebih dari kalian, kalian inilah yang terbaik," ujar Munsin menyemangati para penari saat menerima kedatangan mereka di ruang kerjanya.
(Gansi/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
"Sedang latihan pak, persiapan untuk ke Palembang nanti," ujar Mikaelin, salah satu penari SMPN 1 Sekadau kala ditemui di ruang kepala SMPN 1.
Diutusnya tim tari asal Sekadau sebagai perwakilan Provinsi Kalbar dalam FL2SN bukannya tanpa perjuangan. Tim yang diisi gadis-gadis muda ini harus bersaing keras dengan tim dari kabupaten lain dalam FL2SN tingkat provinsi, beberapa waktu lalu. Tim ini sukses memikat juri dengan membawakan tarian topeng yang dikreasikan sedemikian cantik.
"Awalnya tidak menyangka bisa menang di provinsi. Soalnya tim lain bagus-bagus," tutur Mikaelin.
Menatap pentas yang lebih besar dan pastinya persaingan akan lebih ketat pada level nasional, Mikaelin dan rekan-rekannya tak ingin sekadar tampil. Dengan bekal latihan selama lebih kurang enam bulan terakhir, tim tari SMPN 1 Sekadau memasang target juara.
"Optimistis menang," tekad Mikaelin diiyakan rekan-rekannya.
Sementara itu, Kepala SMPN 1 Sekadau Hilir, Albinus sudah pasti berbangga. Apalagi, bukan kali ini saja para siswa sekolah unggulan itu tampil di pentas nasional.
"Ini yang keempat kalinya berturut-turut mewakili provinsi," ungkap Albinus.
Dari empat kali mentas, penari asal Sekadau sukses menggondol gelar juara nasional tiga kali berturut-turut, yakni tahun 2012, 2013, dan 2014. Dengan prestasi luar biasa itu, tim penari dari Kabupaten Sekadau sudah dikenal di kancah nasional, bahkan diperhitungkan sebagai tim yang tangguh.
"Sudah tiga kali berturut-turut juara nasional, sekarang menatap yang keempat kalinya. Kami optimistis anak-anak bisa tampil sebagai juara," kata Albinus.
Kesuksesan tim tari dari SMP Negeri 1 Sekadau sendiri sudah diakui. Namun, untuk mencapai predikat sebagai penghasil seniman tari jempolan tidak semudah membalikkan telapak tangan.
"Memang kami programkan di ekstrakulikuler, siswa dipersilakan memilih ekstra yang sesuai dengan bakatnya. Kita doakan sama-sama supaya mereka bisa tampil maksimal," ucap Albinus.
Sementara, penjabat Bupati Sekadau, M.H Munsin mengingatkan kepada siswi yang akan bertanding di Palembang supaya bertanding dengan penuh keyakinan. Karena, mereka akan membawa nama daerah. Para penari mempersiapkan mental dan latihan sebaik mungkin agar bisa tampil maksilam.
"Tidak ada yang lebih dari kalian, kalian inilah yang terbaik," ujar Munsin menyemangati para penari saat menerima kedatangan mereka di ruang kerjanya.
(Gansi/N005)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015