Sukadana (Antara Kalbar) - Beredar kabar hangat di kalangan masyarakat Desa Pelapis, Kecamatan Kepulauan Karimata, Kabupaten Kayong Utara.
Isinya, bahwa akan ada pembelian pulau oleh pihak asing. Tidak tanggung-tanggung, isu besarnya rupiah mulai dari ratusan juta hingga miliaran digadang-gadang merebak sebagai nilai kompensasi yang akan diterima masyarakat di salah satu gugusan pulau di Kabupaten Kayong Utara itu. 
Terdapat dua pulau yang menjadi incaran pihak asing tersebut, dimana pulau Pelapis dan Pulau Tiang Balai.
Dari informasi yang dihimpun Antara Kalbar, masyarakat saat ini mulai bermimpi untuk menaksir nilai tanah dan tanam tumbuh yang ada dilahan yang mereka kelola itu.
Sementara saat dikonfirmasi ke Wakil Bupati Kayong Utara Idrus, dirinya membenarkan merebaknya isu jual beli pulau di Kecamatan Kepulauan Karimata. Bahkan beberapa orang yang Ia kenal dan juga ditokohkan juga sempat menyampaikan isu tersebut. Namun Idrus belum berani membenarkan isu tersebut karena belum memiliki bukti yang kuat.
Dikatakan Idrus, jual beli pulau sampai saat ini belum ada aturannya, jikapun ada hanya hak guna usaha (HGU) dan itupun dilakukan dengan izin pemerintah untuk lahan-lahan dengan status dan peruntukan yang sudah jelas.
"Memang ada isu itu, tapi siapa yang mau membeli dan nilainya berapa tidak ada yang pasti, namun masyarakat harus waspada, jikapun benar pasti pemerintah akan tahu terkait jual beli pulau," kata Idrus.
Dikatakannya, Kayong Utara memang merupakan kabupaten yang banyak memiliki pulau mulai besar dan kecil. Terrcatat 103 pulau sudah dipastikan berada dalam wilayah kabupaten pemekaran tahun 2007 ini.
Untuk wilayah kepulauan, terdapat satu kecamatan dengan 3 desa didalamnya, dan ke tiga desa tersebut yakni Desa Padang, Desa Betok Jaya dan Desa Pelapis.
Dari ketiga desa tersebut, memang Pelapis adalah desa yang wilayahnya tidak masuk dalam zona Suaka Alam Laut (SAL) yang dikelola Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).
Dengan kondisi status yang tidak masuk dalam kawasan SAL, sangat memungkinkan adanya transaksi pemanfaatan pulau oleh pihak ketiga.
Kabar jual beli pulau tersebutpun juga sempat tercetus dari mulut salah satu petugas medis di Puskesmas Pelapis yang enggan disebut namanya saat di konfirmasi di Sukadana.
Petugas medis itupun justru berseloroh kepada Antara apakah tidak tertarik dengan isu jual pulau di Pelapis.
"Tidak ikut beli pulau kah, lagi ramai masyarakat dah mulai hitung-hitungan berapa uang yang akan diterima mereka," kata petugas medis.
Dikatakannya, jual beli pulau tersebut akan dilakukan dengan pihak asing yang konon akan dijadikan sebuah kawasan khusus. Namun dirinya enggan menceritakan kawasan apa yang akan dijadikan di pulau tersebut, apakah untuk wisata atau untuk perusahaan.

Pewarta: Doel Wibowo

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015