Pontianak (Antara Kalbar) - Pemerintah Kota Pontianak akan memberikan bantuan bibit ikan dan memberikan pelatihan terhadap petambak ikan di sepanjang pinggiran Sungai Kapuas, kata Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Pertanian Kota setempat, Hidayati.
   
 "Dalam waktu dekat bantuan bibit dan pelatihan akan kami berikan kepada petambak yang berada di sepanjang Sungai Kapuas Pontianak," kata Hidayati di Pontianak, Senin.
   
 Ia menjelaskan, pihaknya juga akan memberikan pelatihan agar para petambak memiliki keahlian dalam membuat pakan ikan yang mereka pelihara tersebut.
    
"Sebagian besar pemilik tambak saat ini merasa kewalahan dengan masalah pakan yang operasionalnya cukup tinggi. Namun dengan pakan yang akan dibuat sendiri nanti, setidaknya dapat mengurangi beban mereka dan keuntungan juga bisa lebih besar dari sekarang," ujarnya.
    
Bimbingan tersebut berupa membuat bahan pakan. Karena ini bahan yang dibutuhkan, akan bisa lebih hemat jika membuat pakan sendiri, katanya.
   
 Ia menambahkan, terdapat dua bahan dasar yang digunakan untuk membuat pakan sendiri tersebut. Dimana, selain mudah didapat di sejumlah pasar, juga lebih murah dari harga pakan aslinya, serta kualitas pakannya lebih tinggi kandungan proteinnya.
   
 "Bahannya, yakni dari darah sapi dan ayam, maka usaha budidaya ikan itu akan lebih menguntungkan," kata Hidayati.
    
Sejauh ini, ia mengklaim sudah ada beberapa petambak yang menerapkan pemanfaatan pakan tersebut. Hanya saja masih belum sepenuhnya pelaku usaha yang memanfaatkan darah sapi dan ayam dalam memberi makan ikan miliknya.
    
"Hal itu sudah dilakukan, dan kami juga sudah menganalisa serta melakukan kerja sama dengan penyuluh perikanan dengan teknologinya tersebut," ujarnya.
    
Proteinnya dari bahan darah sapi dan ayam sudah mencapai 33 persen sudah sangat baik untuk pakan, sehingga tinggal tambahan dari mineral mikro yang diperlukan untuk pertumbuhan ikan, kata Hidayati.

Pewarta: Andilala

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016