Pontianak (Antara Kalbar) - Setelah empat hari berada di pos pengungsian Kecamatan Singkawang Barat, Kota Singkawang, Kalimantan Barat, akhirnya para korban banjir dari Komplek Pasar Baru, dipulangkan ke rumahnya masing-masing setelah kondisi air surut.
"Ini permintaan dari mereka (korban banjir,red) untuk pulang. Jadi bukan kita yang menyuruh pulang," kata Ketua Korwil Tagana Singkawang, Zulfian Agus di Singkawang, Rabu.
Menurutnya, tugas Tagana hanyalah melayani. Dan korban banjir yang dilayani, adalah raja. "Pengungsi kita anggap sebagai raja. Dan kita tidak boleh menawarkan kepada mereka kapan mau pulang. Jangan sampai kita yang terkesan tidak betah di posko ini," ujarnya.
Alasan mereka mau pulang pun, katanya, karena berdasarkan informasi dari mereka sendiri, bahwa ketinggian air sudah surut. Dan berdasarkan pantauan pihaknya, memang ketinggian sudah mengalami penyurutan.
"Dari setinggi dada orang dewasa, surut tinggal setinggi paha orang dewasa. Sehingga banjir tidak lagi menggenangi rumah mereka. Sehingga kita persilakan mereka untuk pulang," jelasnya.
Jika dilihat dari perkembangan cuaca beberapa hari ini, pihaknya menyatakan masih siaga satu.
"Kita juga sudah berpesan, apabila air kembali naik, kita minta mereka segera menghubungi kita. Dan kita siap," tuturnya.
Agus bersyukur, selama berada di posko pengungsian, kondisi korban banjir selalu sehat. Hal ini juga tidak terlepas dari pantauan petugas kesehatan yang selalu full mengecek kondisi mereka.
Sebelum mereka meninggalkan posko pengungsian, Tagana juga akan memberikan paket makanan kepada seluruh korban banjir.
"Satu KK satu paket, untuk bekal mereka di rumah nanti," katanya.
Dia menambahkan, sebelumnya, pihaknya telah melakukan evakuasi terhadap 14 KK atau 38 jiwa, dengan rincian laki-laki dewasa tujuh orang dan perempuan 14 orang. Kemudian, anak laki-laki 10 orang dan perempuan 16 orang. Disamping itu, ada juga bayi laki-laki berusia 3 minggu satu orang.
Bertambahnya jumlah itu, dikarenakan pada Sabtu malam sekitar pukul 22.00 wib, masih dilakukan evakuasi terhadap warga yang berada di Komplek Pasar Baru.
"Namun karena sejak kemarin sudah mulai surut, mereka minta dipulangkan dan kita menuruti keinginan mereka," katanya.

Pewarta: Rendra Oxtora dan Rudi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016