Singkawang (Antara Kalbar) - Pemerintah Kota Singkawang telah menganggarkan dana untuk penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2017 kepada Komisi Pemilihan Umum setempat.
"Pemerintah Kota Singkawang juga menganggarkan untuk pengamanan Pilkada kepada pihak kepolisian Polres Singkawang. Untuk KPU kita anggarkan sebesar Rp17,75 miliar dan Polres Singkawang kita anggarkan sebesar Rp1,5 miliar," kata Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Syech Bandar, yang juga selaku Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), Selasa.
Syech Bandar berharap, besaran anggaran yang dianggarkan di dua tahun anggaran yakni 2016 dan 2017 itu, bisa mencukupi kebutuhan yang diperlukan KPU maupun Polres Singkawang.
"Kita sudah melakukan komunikasi dengan Ketua KPU dan Kapolres Singkawang. Dan mereka menyadari keterbatasan anggaran kita. Yang penting itu bisa mereka efisienkan," tuturnya.
Dirinya memberikan apresiasi kepada Ketua KPU dan Kapolres setempat, karena dapat menerima situasi dan kondisi anggaran yang dimiliki Pemkot Singkawang.
Bandar berharap, dengan keterbatasan anggaran itu juga, tidak mengurangi kinerja KPU maupun Polres Singkawang agar penyelenggaraan Pilkada kelak dapat berjalan dengan aman dan kondusif.
Di tempat terpisah, Kepala Bidang Rencana (Kabag Ren) Polres Singkawang, AKP Habib Turhiba membenarkan, jika kepolisian polres setempat mendapatkan bantuan sebesar Rp1,5 miliar untuk pengamanan Pilkada 2017.
Menurutnya, dana bantuan itu diperuntukkan untuk operasional sebanyak 400 personil kepolisian yang terlibat dalam pengamanan tersebut.
Sementara Ketua KPU Singkawang, Ramdan, sebelumnya mengatakan jika pihaknya akan melakukan efisiensi sehingga dengan angka yang disepakati sebesar Rp17,75 miliar itu bisa maksimal.
"Kuncinya, kami akan memaksimalkan anggaran yang sudah disepakati yakni Rp17,75 miliar Dan ini sudah final yang dianggarkan di dua tahun anggaran, yakni 2016 dan 2017," katanya.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Pemerintah Kota Singkawang juga menganggarkan untuk pengamanan Pilkada kepada pihak kepolisian Polres Singkawang. Untuk KPU kita anggarkan sebesar Rp17,75 miliar dan Polres Singkawang kita anggarkan sebesar Rp1,5 miliar," kata Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Syech Bandar, yang juga selaku Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), Selasa.
Syech Bandar berharap, besaran anggaran yang dianggarkan di dua tahun anggaran yakni 2016 dan 2017 itu, bisa mencukupi kebutuhan yang diperlukan KPU maupun Polres Singkawang.
"Kita sudah melakukan komunikasi dengan Ketua KPU dan Kapolres Singkawang. Dan mereka menyadari keterbatasan anggaran kita. Yang penting itu bisa mereka efisienkan," tuturnya.
Dirinya memberikan apresiasi kepada Ketua KPU dan Kapolres setempat, karena dapat menerima situasi dan kondisi anggaran yang dimiliki Pemkot Singkawang.
Bandar berharap, dengan keterbatasan anggaran itu juga, tidak mengurangi kinerja KPU maupun Polres Singkawang agar penyelenggaraan Pilkada kelak dapat berjalan dengan aman dan kondusif.
Di tempat terpisah, Kepala Bidang Rencana (Kabag Ren) Polres Singkawang, AKP Habib Turhiba membenarkan, jika kepolisian polres setempat mendapatkan bantuan sebesar Rp1,5 miliar untuk pengamanan Pilkada 2017.
Menurutnya, dana bantuan itu diperuntukkan untuk operasional sebanyak 400 personil kepolisian yang terlibat dalam pengamanan tersebut.
Sementara Ketua KPU Singkawang, Ramdan, sebelumnya mengatakan jika pihaknya akan melakukan efisiensi sehingga dengan angka yang disepakati sebesar Rp17,75 miliar itu bisa maksimal.
"Kuncinya, kami akan memaksimalkan anggaran yang sudah disepakati yakni Rp17,75 miliar Dan ini sudah final yang dianggarkan di dua tahun anggaran, yakni 2016 dan 2017," katanya.
(KR-RDO/N005)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016