Sukadana (Antara Kalbar) - Masyarakat Desa Seponti Jaya, Kecamatan Seponti, siap menggelar aksi demo ke Kantor Camat Seponti, Kamis (23/6) pasca gagal dilantiknya calon kepala desa terpilih masa bhakti 2016 -2022 oleh Bupati Kayong Utara.
  
Koordinator lapangan (korlap) aksi demo Supardi menjelaskan, aksi demo tersebut akan ditujukan kepada camat Seponti, Julkaslim dan Sekertaris Camat, Safuan yang secara sepihak menyampaikan surat yang ditandatangani para pasangan calon yang tidak terpilih yang berisikan nota keberatan atas dilantiknya pasangan nommor urut 1 Nirwanto sebagai kepala desa Seponti Jaya.
  
"Kita akan minta pertanggungjawaban Camat dan Sekcam atas langkah yang diambilnya, karena kapasitas mereka bukan Panitia Pilkades, dan kita ingin penarikan surat yang sudah dilayangkan ke Kabupaten yang tidak melibatkan panitia Pilkades," kata Supardi.
   
Kepastian akan dilaksanakannya aksi demo tersebut disampaikan Kapolsek Seponti, Iptu Husen melalui selular yang menjelaskan adanya sejumlah masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi ke kantor camat Seponti.
   
"Kita sudah dapatkan informasi ada sejumlah masyarakat yang ingin menyampaikan pendapat ke kantor camat, dan kita sudah lakukan pendalaman," kata  Iptu Husen.
   
Dijelaskannya, dirinya sudah melakukan pendekatan kepada beberapa tokoh yang memiliki kaitan dengan terlaksanaan aksi tersebut seperti keluarga pasangan calon kepala desa terpilih dan sejumlah tokoh masyarakat.
   
"Kita sampaikan, bahwa menyampaikan aspirasi dan pendapat itu hak semua masyarakat, namun kita imbau untuk menyampaikan dengan damai dan aspiratif, tidak perlu anarkis dan tetap mengedepankan musyawarah," kata Husen.

 

Pewarta: Doel Wibowo

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016