Sungai Raya (Antara Kalbar) - Meski pelaksanaan pemilihan bupati Kubu Raya akan berlangsung pada tahun 2018, namun KPU setempat mulai melakukan pemutakhiran data pemilih dengan mendatangi setiap desa yang ada di kabupaten itu.

"Kita saat ini mulai bergerak untuk mendatangi setiap desa yang ada di Kubu Raya, dalam rangka meminta data penduduk sebagai upaya pembaruan data pemilih untuk pelaksanaan pilkada berkelanjutan nantinya," kata ketua KPU Kubu Raya, Gustiar di Sungai Raya, Kamis.

Dia menjelaskan, langkah itu dilakukan sebagia terobosan baru dari KPU untuk mendapatkan data terbaru dari penduduk, khususnya untuk para pemilih secara jelas dan lebih terarah.

"Kalau kita mendatangi setiap desa secara langsung, maka kita akan mendapatkan data yang lebih falid yang nantinya akan kita jadikan sebagai database pemilih dalam pilkada di Kubu Raya mendatang," tuturnya.

Ia menambahkan pentingnya pendataan secara akurat dan valid perlu dilakukan dengan bekerjasama langsung dengan desa. Mengingat dalam setiap pemukhtahiran data selalu muncul data orang meninggal.

"Ini menjadi pelajaran bagi kita karena setiap pelaksanaan pemilu kita masih menemukan adanya orang yang sudah meninggal atau pindah dari Kubu Raya, namun masih masuk dalam DPT," katanya.

Untuk pendataan langsung ke desa ini, KPU telah mengirim surat ke 118 desa se-Kabupaten Kubu Raya.

"Kita berharap dengan langkah yang kita lakukan ini, maka nantinya kita bisa memiliki data yang benar-benar akurat sehingga tidak ada lagi orang yang meninggal yang masuk dalam DPT," kata Gustiar. 

(KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016