Sungai Raya (Antara Kalbar) - General Manager PT Angkasa Pura II cabang Bandara Supadio Pontianak, Bayuh Ismantoro mengatakan, pihaknya memprediksi akan terjadi lonjakan penumpang sebesar 48 persen pada musim mudik dan arus balik di Supadio saat Lebaran nanti.
"Lonjakan penumpang itu biasanya akan terjadi H-5 sampai H+3 Lebaran. Kami prediksikan meningkat 48 persen dari sebelumnya di mana lonjakan penumpang itu terjadi terhadap kedatangan maupun keberangkatan," kata Bayuh di Pontianak, Sabtu.
Menurut dia, lonjakan penumpang di Bandara Supadio Pontianak akan semakin meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
"Namun, peningkatan itu tidak akan terlalu besar. Yang namanya lonjakan penumpang itu kan sesuatu hal yang biasa, di mana ini terjadi setiap tahun ketika akan ada perayaan hari besar keagamaan, seperti perayaan Lebaran Idul Fitri mendatang," katanya.
Sampai saat ini, katanya, peningkatan penumpang memang sudah terjadi dibanding hari biasanya, sebesar 20 persen. Dengan angka tersebut, lonjakan penumpang di Bandara Supadio Pontianak masih normal seperti biasanya dan belum ada penambahan jadwal penerbangan.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang tersebut, pihaknya telah melakukan berbagai langkah antisipasi seperti dengan mengecek kelengkapan instrumen penerbangan, sampai penyiapan tenaga ekstra.
"Nantinya, kita juga akan membuka posko Lebaran, seperti tahun-tahun sebelumnya, di mana kita harapkan dengan adanya posko tersebut bisa menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.
Pihaknya sendiri akan tetap berusaha semaksimal mungkin untuk melayani penumpang dengan baik. Mulai dari lokasi penumpang maupun tempat untuk para penjemput.
(KR-RDO/F003)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Lonjakan penumpang itu biasanya akan terjadi H-5 sampai H+3 Lebaran. Kami prediksikan meningkat 48 persen dari sebelumnya di mana lonjakan penumpang itu terjadi terhadap kedatangan maupun keberangkatan," kata Bayuh di Pontianak, Sabtu.
Menurut dia, lonjakan penumpang di Bandara Supadio Pontianak akan semakin meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
"Namun, peningkatan itu tidak akan terlalu besar. Yang namanya lonjakan penumpang itu kan sesuatu hal yang biasa, di mana ini terjadi setiap tahun ketika akan ada perayaan hari besar keagamaan, seperti perayaan Lebaran Idul Fitri mendatang," katanya.
Sampai saat ini, katanya, peningkatan penumpang memang sudah terjadi dibanding hari biasanya, sebesar 20 persen. Dengan angka tersebut, lonjakan penumpang di Bandara Supadio Pontianak masih normal seperti biasanya dan belum ada penambahan jadwal penerbangan.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang tersebut, pihaknya telah melakukan berbagai langkah antisipasi seperti dengan mengecek kelengkapan instrumen penerbangan, sampai penyiapan tenaga ekstra.
"Nantinya, kita juga akan membuka posko Lebaran, seperti tahun-tahun sebelumnya, di mana kita harapkan dengan adanya posko tersebut bisa menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.
Pihaknya sendiri akan tetap berusaha semaksimal mungkin untuk melayani penumpang dengan baik. Mulai dari lokasi penumpang maupun tempat untuk para penjemput.
(KR-RDO/F003)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016