Padang (Antara Kalbar) - Ribuan warga Padang, Sumatera Barat, sejak Rabu pagi memadati Masjid Raya guna melaksanakan shalat Idul Fitri bersama Presiden Joko Widodo.

Warga mulai berdatangan sejak pukul 06.00 WIB untuk melaksanakan shalat yang digelar di halamam depan masjid.

Ratusan aparat keamanan terlihat berjaga-jaga di sepanjang jalan menuju lokasi.

Untuk akses masuk semua jamaah harus melewati pemeriksaan oleh paspampres serta melewati pintu khusus.

Presiden Jokowi beserta rombongam dijadwalkan akan tiba di Masjid Raya pada pukul 06.30 WIB.

Salah seorang warga Padang, Hasan mengaku berangkat dari rumah pukul 05.30 WIB ke Masjid Raya agar bisa shalat bersama presiden.

Sebelumnya Pengurus Masjid Raya Sumatera Barat di Padang mengimbau masyarakat yang ingin Shalat Idul Fitri bersama Presiden Joko Widodo, Rabu pagi agar datang lebih awal.

"Kami menginginkan pelaksanaan Shalat Idul Fitri dilaksanakan lebih awal agar jamaah yang shalat di luar tidak kepanasan," kata Ketua Pengurus Masjid Raya Sumbar, Yulius Said.

Ia menambahkan, takbir dimulai pada pukul 7.00 WIB sedangkan shalat akan dimulai pada pukul 7.45 WIB.

"Karena kali ini Shalat Idul Fitri bersama Presiden, maka kemananan akan ditingkatkan seperti setiap jamaah diperiksa dengan detektor logam sehingga jamaah hanya bisa masuk satu per satu," ujarnya.

Oleh karena itu, lanjutnya, masyarakat diimbau lebih cepat datang agar tidak terlambat melaksanakan shalat.

Ia juga mengimbau masyarakat yang ingin Shalat Idul Fitri di Masjid Raya Sumbar agar membawa sajadah atau koran sebagai alas.

Presiden Joko Widodo dijadwalkan melaksanakan Shalat Idul Fitri 1437 Hijriah di Masjid Raya Sumbar pada 6 Juli 2016.

Pewarta:

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016