Pontianak (Antara Kalbar) - Sebanyak 31 pelaku UKM di Provinsi Kalimantan Barat mendapat kredit dana bergulir dari PT Telkom Wilayah Telekomunikasi Kalbar dengan nilai Rp1,465 miliar.
  
Penyerahan dilakukan oleh Pjs GM Witel Kalbar Davik Oktavian didampingi Ahyar Rasyid dari Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalbar di Aula Telkom di Pontianak, Jumat.
  
Secara keseluruhan, dari Triwula I hingga Triwulan III Tahun 2016, PT Telkom telah menyalurkan dana bergulir kepada 219 mitra binaan dengan nilai Rp7,7 miliar. "Angka ini sudah mencapai 100 persen dari target 2016," kata Davik Oktavian.
   
Program dana bergulir ini sudah dilakukan PT Telkom Witel Kalbar sejak tahun 2002. Berdasarkan data PT Telkom Witel Kalbar, total dana yang digulirkan melalui program ini mencapai Rp59,2 miliar mulai tahun 2002 hingga 2016.
   
Untuk penyaluran kali ini, PT Telkom menerima proposal dari 42 calon mitra binaan. Namun setelah diseleksi, yang diterima dan disetujui sebanyak 31 mitra binaan.
   
Sebagian besar merupakan mitra binaan yang pernah menerima dana serupa dari Telkom. Dalam artian, mereka melanjutkan peminjaman melalui program dana bergulir.
   
Ahyar Rasyid mengingatkan bagi yang baru memulai usaha untuk tidak sekedar ingin mendapatkan keuntungan. "Sebelum memulai, harus tahu terlebih dahulu jenis usaha yang ingin dikerjakan," kata Ahyar Rasyid.
   
Selain bantuan ke UKM, PT Telkom Witel Kalbar juga menyerahkan bantuan bina lingkungan untuk pembangunan Masjid Agung Oesman Al Khoir (Rp25 juta), Masjid Darul Falah Sambas (Rp5 juta), Masjid Hidayatullah Singkawang (Rp5 juta), renovasi ruang belajar Madrasah/Tsanawiyah Lembaga Pendidikan dan Sosial Al Maarif Singkawang (Rp5 juta) dan bantuan dana peralatan praktek SMP Singkawang.

Pewarta:

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016