Singkawang (Antara Kalbar) - Kasat Lantas Polres Singkawang, Kalimantan Barat, Iptu Fauzan mengajak masyarakat yang ada di kota itu menyambut tahun baru dengan kegiatan yang baik.
"Melalui tahun baru nanti, marilah kita awali dengan kegiatan yang baik," kata Fauzan, Selasa.
Kemudian dalam menyambut Natal 2016 dan Tahun Baru 2017, pihaknya mengimbau kepada pengguna jalan khususnya dalam menyambut dua perayaan besar itu agar kegiatan keliling kota dilaksanakan dengan santun.
"Laksanakan dengan santun dan tidak terlalu berlebihan," tuturnya.
Untuk jalur-jalur wisata, seperti tahun-tahun sebelumnya pihaknya akan melakukan pengaturan lalu lintas baik di pintu masuk lokasi wisata pantai pasir panjang ataupun di wilayah-wilayah yang memang arus lalu lintasnya cukup padat.
"Kita tetap melakukan pengaturan lalu lintas baik di pintu masuk lokasi wisata pantai pasir panjang ataupun di wilayah-wilayah yang memang arus lalu lintasnya cukup padat," katanya.
Karena, menurut pengalaman-pengalaman sebelumnya, objek wisata pasir panjang memang selalu menjadi primadona bagi masyarakat yang berasal dari dalam maupun luar Kota Singkawang.
Dengan begitu, tuturnya, salah satu jalan penghubung Singkawang-Pontianak ini menjadi padat sehingga membuat kemacetan yang cukup panjang.
Meski demikian, hal itu tak membuat pihaknya melakukan pengaturan lalu lintas dengan sistem buka tutup.
"Tidak seperti itu. Meskipun macetnya cukup panjang, dikarenakan tidak ada jalan lain lagi sehingga kita hanya melakukan pengaturan lalu lintas satu arah," tuturnya.
(U.KR-RDO/S023)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Melalui tahun baru nanti, marilah kita awali dengan kegiatan yang baik," kata Fauzan, Selasa.
Kemudian dalam menyambut Natal 2016 dan Tahun Baru 2017, pihaknya mengimbau kepada pengguna jalan khususnya dalam menyambut dua perayaan besar itu agar kegiatan keliling kota dilaksanakan dengan santun.
"Laksanakan dengan santun dan tidak terlalu berlebihan," tuturnya.
Untuk jalur-jalur wisata, seperti tahun-tahun sebelumnya pihaknya akan melakukan pengaturan lalu lintas baik di pintu masuk lokasi wisata pantai pasir panjang ataupun di wilayah-wilayah yang memang arus lalu lintasnya cukup padat.
"Kita tetap melakukan pengaturan lalu lintas baik di pintu masuk lokasi wisata pantai pasir panjang ataupun di wilayah-wilayah yang memang arus lalu lintasnya cukup padat," katanya.
Karena, menurut pengalaman-pengalaman sebelumnya, objek wisata pasir panjang memang selalu menjadi primadona bagi masyarakat yang berasal dari dalam maupun luar Kota Singkawang.
Dengan begitu, tuturnya, salah satu jalan penghubung Singkawang-Pontianak ini menjadi padat sehingga membuat kemacetan yang cukup panjang.
Meski demikian, hal itu tak membuat pihaknya melakukan pengaturan lalu lintas dengan sistem buka tutup.
"Tidak seperti itu. Meskipun macetnya cukup panjang, dikarenakan tidak ada jalan lain lagi sehingga kita hanya melakukan pengaturan lalu lintas satu arah," tuturnya.
(U.KR-RDO/S023)
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016