Pontianak (Antara Kalbar) - Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Barat, menyatakan industri manufaktur besar dan sedang di provinsi itu, pada triwulan IV tahun 2016, turun sebesar 0,61 persen dibanding triwulan sebelumnya.
"Sementara untuk pertumbuhan produksi `year on year` untuk industri manufaktur besar dan sedang triwulan IV tahun 2016 naik sebesar 6,07 persen dibanding dengan triwulan IV tahun 2015 atau di atas angka nasional 2,06 persen," kata Kepala BPS Kalbar, Pitono di Pontianak, Jumat.
Pitono menjelaskan, untuk pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil di Kalbar triwulan IV tahun 2016, turun sebesar 2,12 persen dibandingkan dengan triwulan III tahun 2016 atau berada di bawah angka nasional yang naik sebesar 0,51 persen.
"Untuk pertumbuhan industri manufaktur mikro dan kecil triwulan IV untuk `year on year` tahun 2016 juga turun sebesar 0,16 persen. Sementara secara nasional naik sebesar 4,88 persen," ungkapnya.
(U.A057//N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Sementara untuk pertumbuhan produksi `year on year` untuk industri manufaktur besar dan sedang triwulan IV tahun 2016 naik sebesar 6,07 persen dibanding dengan triwulan IV tahun 2015 atau di atas angka nasional 2,06 persen," kata Kepala BPS Kalbar, Pitono di Pontianak, Jumat.
Pitono menjelaskan, untuk pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil di Kalbar triwulan IV tahun 2016, turun sebesar 2,12 persen dibandingkan dengan triwulan III tahun 2016 atau berada di bawah angka nasional yang naik sebesar 0,51 persen.
"Untuk pertumbuhan industri manufaktur mikro dan kecil triwulan IV untuk `year on year` tahun 2016 juga turun sebesar 0,16 persen. Sementara secara nasional naik sebesar 4,88 persen," ungkapnya.
(U.A057//N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017