Pontianak (Antara Kalbar) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Kalbar mendorong pemerintah pusat untuk memperhatikan perekonomian Kalbar guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan satu di antara bentuknya adalah pemberian kode pelabuhan sejumlah Pos Lintas Batas Negara (PLBN).

"Dengan ada kode pelabuhan di PLBN, bisa melakukan ekspor dan impor," kata Ketua Kadin Kalbar Santyoso Tio saat Musyawarah Provinsi Kadin Kalbar VI di Pontianak, Selasa.

Dia mengatakan, satu di antara rekomendasi dari hasil Musprov yang digelar adalah mendorong pemerintah pusat untuk mengaktifkan PLBN Aruk, Entikong, Badau, Jagao Babang untuk difungsikan dalam kegiatan ekspor-impor dengan negara Malaysia.

Saat ini katanya secara fisik dari sejumlah PLBN yang ada baik dari kantor keimigrasian, pelayanan dan lainnya cukup mendukung. Hanya saja dari Kementerian Perhubungan RI belum memberikan kode pelabuhan sehingga aktivitas ekspor dan impor tidak bisa dilakukan.

"Jadi pertanyaannya adalah PLBN yang dibangun dan bagus itu untuk apa. Saat ini hanya untuk lintas orang saja. Padahal seharusnya lebih dari itu. Oleh karena itu melalui Badan Pengelola Perbatasan memperhatikan ini juga untuk diperjuangkan agar tujuan hadirnya PLBN terealisasi dengan maksimal," kata dia.

Santyoso menilai apabila sejumlah PLBN yang ada di Kalbar bisa melakukan ekspor impor, maka ia berkeyakinan ekonomi di daerah perbatasan menggeliat karena arus orang lancar dan barang lebih murah didapat.

"Saat ini tidak ada pelabuhan ekspor dan impor Kalbar harus melalui Jakarta dan lainnya. Dengan demikian maka biaya transit dan logistik tinggi sehingga pendapatan petani yang dijual rendah. Sebaliknya produk dari luar datang ke Kalbar lebih tinggi karena proses transit dan arus barang yang panjang dan lama," kata dia..

Tarkait Musda Provinsi VI, Santyoso Tio merupakan calon tunggal sehingga secara aklamasi ia terpilih kembali untuk periode 2017- 2022. Dalam sambutan perdananya untuk periode kedua mengucapkan terima kasih kepada anggota Kadin di Kalbar yang telah memberikan dukungan dan amanat secara penuh.

"Saya yakin dengan kita bersama sejumlah tantangan ekonomi saat ini bisa kita atasi bersama dengan semua pihak. Dukungan yang ada akan kita lakukan terobosan dalam bentuk program kerja yang akan kita lakukan ke depan," katanya.

(KR-DDI/N005)

Pewarta: Dedi

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017