Pontianak (Antara Kalbar) - Wali Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Sutarmidji berharap lurah di kota setempat tidak gagap teknologi atau gaptek sehingga bisa lebih maksimal dalam memberikan pelayanan pada masyarakat.

"Lurah harusnya sudah paham teknologi, terlebih saat ini Pemerintah Kota Pontianak telah menerapkan E-Kelurahan dalam memberikan berbagai pelayanan pada masyarakat Kota Pontianak," kata Sutarmidji di Pontianak, Senin.

Ia menjelaskan, lurah tidak boleh gaptek karena sekarang sudah ada E-Kelurahan berarti E-Pemerintah. "Semua sudah jalan, dalam memudahkan warga. Jadi orang nanti mengurus surat tinggal dari rumah saja sehingga tidak perlu lagi datang ke kantor atau instansi terkait dalam mengurus surat menyurat apapun," ungkapnya.

Sutarmidji berharap dengan adanya aplikasi E-Kelurahan, maka dapat memudahkan masyarakat dalam mengurus berbagai administrasi yang dibutuhkan di kelurahan. Lurah tidak harus sibuk menandatanganinya pada setiap kertas administrasi kelurahan sebab sudah ada inovasi yang dikembangkan Pemkot Pontianak tersebut.

"Banyak sebenarnya urusan-urusan di Kelurahan itu yang seharusnya tidak perlu, terutama masalah kepegawaian. Hal-hal seperti itu seharusnya sudah tidak diperbanyak lagi," katanya.

Pada kesempatan tersebut, dia juga meminta kepada seluruh jajaran kelurahan untuk menyederhanakan dan memangkas persyaratan administrasi yang dinilai tidak perlu sehingga tidak lagi menghambat efektivitas pelayanan.

"Ada 26 pelayanan di kelurahan hingga kecamatan yang akan dirampingkan demi memberikan efisiensi pelayanan kepada masyarakat Kota Pontianak," katanya.  

(A057/S023)

Pewarta: Andilala

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017