Pontianak (Antara Kalbar) - Ratusan warga dari Vihara Dewi Ma Cou menggelar acara memperingati Hari Ulang Tahun Dewi Ma Cou di Desa Ambangah Kumpai Besar Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Rabu.
Dalam kegiatan itu, beragam peralatan sembahyang berupa kertas dan gaharu berikut buayan sebagai perangkat yang dibawa pada prosesi sembahyang tampak dipersiapkan di sekitar vihara. Seluruh warga Tionghoa di sekitar Vihara berbaur menjadi satu larut dalam kebahagiaan bersama memperingati ulang tahun Dewi Ma Cou tersebut.
Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Kubu Raya Hermanus mengatakan indahnya kebersamaan, kekompakan, hubungan yang harmonis dan komunikasi yang baik serta toleransi harus terus-menerus dijaga.
"Kegiatan masyarakat Tionghoa disini di Kumpai ini pada hari ini, dari seluruh elemen masyarakat menyatu. Bersama-sama merayakan ulang tahun Dewi Macou, kebersamaan terbangun dengan sangat indah dan ini kita harus pertahankan," kata Hermanus.
Hermanus juga meminta masyarakat Kumpai agar terus menjaga toleransi dengan baik. Menyamakan pandangan dan langkah-langkah bersama dalam membangun Kubu Raya lebih maju kedepan.
"Sebagaimana visi dan misi Pemerintah Kubu Raya untuk mewujudkan Kubu Raya yang harmonis, maju dan berdaya saing tinggi," tuturnya.
Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat Tionghoa di Desa Ambangah Kumpai Besar Lim Ahwat menuturkan rasa salut bangganya terhadap duet kepemimpinan Rusman Ali - Hermanus di Kubu Raya. Menurutnya disamping telah membuktikan kerja kerasnya dengan hasil-hasil pembangunan yang ada, ternyata duet kepemimpinan tersebut juga sangat harmonis.
"Ini contoh yang sangat baik bagi kami masyarakat Kubu Raya. Seharusnya memang seperti inilah contoh pemimpin yang sangat baik. Dimana masing-masing tidak mempertahankan ego, tetapi saling bekerja sama dan saling menghargai," kata Ahwat.
Ahwat mengatakan bahwa Rusman Ali dan Hermanus menjadi bukti yang nyata atas keharmonisan di Kubu Raya. Keharmonisan yang dibangun dari keharmonisan pemimpinnya. Hal itu diutarakan Ahwat lantaran kehadiran Rusman Ali dan Hermanus secara bersama-bersama dalam ulang tahun Dewi Ma Cou di Kumpai Besar.
"Kami meminta pak Bupati sambutan, tiba-tiba pak Bupati membawa serta pak Wakil ke depan bersama-sama, bahkan Bupati meminta pak Wakil yang memberi sambutan. Ini kan sangat luar biasa, betapa beliau berdua sangat harmonis membangun Kubu Raya ini dan wajar jika Kubu Raya maju dan sangat harmonis," tutur Ahwat.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
Dalam kegiatan itu, beragam peralatan sembahyang berupa kertas dan gaharu berikut buayan sebagai perangkat yang dibawa pada prosesi sembahyang tampak dipersiapkan di sekitar vihara. Seluruh warga Tionghoa di sekitar Vihara berbaur menjadi satu larut dalam kebahagiaan bersama memperingati ulang tahun Dewi Ma Cou tersebut.
Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Kubu Raya Hermanus mengatakan indahnya kebersamaan, kekompakan, hubungan yang harmonis dan komunikasi yang baik serta toleransi harus terus-menerus dijaga.
"Kegiatan masyarakat Tionghoa disini di Kumpai ini pada hari ini, dari seluruh elemen masyarakat menyatu. Bersama-sama merayakan ulang tahun Dewi Macou, kebersamaan terbangun dengan sangat indah dan ini kita harus pertahankan," kata Hermanus.
Hermanus juga meminta masyarakat Kumpai agar terus menjaga toleransi dengan baik. Menyamakan pandangan dan langkah-langkah bersama dalam membangun Kubu Raya lebih maju kedepan.
"Sebagaimana visi dan misi Pemerintah Kubu Raya untuk mewujudkan Kubu Raya yang harmonis, maju dan berdaya saing tinggi," tuturnya.
Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat Tionghoa di Desa Ambangah Kumpai Besar Lim Ahwat menuturkan rasa salut bangganya terhadap duet kepemimpinan Rusman Ali - Hermanus di Kubu Raya. Menurutnya disamping telah membuktikan kerja kerasnya dengan hasil-hasil pembangunan yang ada, ternyata duet kepemimpinan tersebut juga sangat harmonis.
"Ini contoh yang sangat baik bagi kami masyarakat Kubu Raya. Seharusnya memang seperti inilah contoh pemimpin yang sangat baik. Dimana masing-masing tidak mempertahankan ego, tetapi saling bekerja sama dan saling menghargai," kata Ahwat.
Ahwat mengatakan bahwa Rusman Ali dan Hermanus menjadi bukti yang nyata atas keharmonisan di Kubu Raya. Keharmonisan yang dibangun dari keharmonisan pemimpinnya. Hal itu diutarakan Ahwat lantaran kehadiran Rusman Ali dan Hermanus secara bersama-bersama dalam ulang tahun Dewi Ma Cou di Kumpai Besar.
"Kami meminta pak Bupati sambutan, tiba-tiba pak Bupati membawa serta pak Wakil ke depan bersama-sama, bahkan Bupati meminta pak Wakil yang memberi sambutan. Ini kan sangat luar biasa, betapa beliau berdua sangat harmonis membangun Kubu Raya ini dan wajar jika Kubu Raya maju dan sangat harmonis," tutur Ahwat.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017