Singkawang (Antara Kalbar) - Dandim 1202/Singkawang Letkol Inf Abdul Rahman mengajak masyarakat Singkawang untuk menjadikan peringatan Hari Kebangkitan Nasional sebagai momentum meningkatkan persatuan.
"Keberagaman yang ada di kota ini diharapkan bisa menjadi sumber kekuatan bagi bangsa Indonesia. Bukan dijadikan perpecahan, tapi jadikan sumber kekuatan bangsa Indonesia untuk mengusir penjajah," kata Rahman, Jumat.
Pada hari Kebangkitan Nasional tahun ini, dia juga mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk bangkit dan mendorong kemajuan nusantara secara bersama-sama.
"Mari kita bangkit untuk kemajuan di Kota Singkawang," katanya mengajak.
Secara terpisah, Sekretaris Daerah Singkawang, Syech Bandar mengatakan, dalam rangka menumbuhkan semangat nasionalisme, masyarakat Singkawang harus bisa mencintai tanah air dengan berpedoman kepada Pancasila dan UUD 1945.
"Kemudian dengan mencintai produk dalam negeri, merupakan salah satu upaya kita untuk menumbuhkan semangat nasionalisme," kata Bandar.
Sejauh mana kita melangkah, dia berpesan budaya lokal Indonesia harus tetap ada. Karena budaya Indonesia inilah yang mempersatukan kita.
Menurutnya, perbedaan yang ada di Indonesia jangan dijadikan perpecahan. Karena perpecahan akan sangat merugikan anak bangsa.
"Perbedaan dan persatuan yang sudah kita pupuk sejak zaman nenek moyang kita jangan sampai terjadi perpecahan. Karena itu sangat merugikan anak bangsa," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Keberagaman yang ada di kota ini diharapkan bisa menjadi sumber kekuatan bagi bangsa Indonesia. Bukan dijadikan perpecahan, tapi jadikan sumber kekuatan bangsa Indonesia untuk mengusir penjajah," kata Rahman, Jumat.
Pada hari Kebangkitan Nasional tahun ini, dia juga mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk bangkit dan mendorong kemajuan nusantara secara bersama-sama.
"Mari kita bangkit untuk kemajuan di Kota Singkawang," katanya mengajak.
Secara terpisah, Sekretaris Daerah Singkawang, Syech Bandar mengatakan, dalam rangka menumbuhkan semangat nasionalisme, masyarakat Singkawang harus bisa mencintai tanah air dengan berpedoman kepada Pancasila dan UUD 1945.
"Kemudian dengan mencintai produk dalam negeri, merupakan salah satu upaya kita untuk menumbuhkan semangat nasionalisme," kata Bandar.
Sejauh mana kita melangkah, dia berpesan budaya lokal Indonesia harus tetap ada. Karena budaya Indonesia inilah yang mempersatukan kita.
Menurutnya, perbedaan yang ada di Indonesia jangan dijadikan perpecahan. Karena perpecahan akan sangat merugikan anak bangsa.
"Perbedaan dan persatuan yang sudah kita pupuk sejak zaman nenek moyang kita jangan sampai terjadi perpecahan. Karena itu sangat merugikan anak bangsa," katanya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017