Singkawang (ANTARA) - Pemerintah pusat melalui Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) telah melakukan pekerjaan pengaspalan jalan utama ke Bandara Singkawang sepanjang 4 kilometer dan telah menghabiskan anggaran sebesar Rp27 miliar untuk tahap pertama.
"Pengaspalan jalan utama Bandara Singkawang ini merupakan program pemerintah pusat melalui APBN yang merupakan program lanjutan Inpres Jalan Daerah (IJD) tahap pertama," kata Penjabat (Pj) Walikota Singkawang, Sumastro, Selasa.
Untuk pengaspalan tahap pertama ini akan menelan anggaran sebesar Rp27 milyar yang akan dikerjakan oleh Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN). Sementara untuk lanjutan sepanjang 6 kilometer, menurutnya masih dalam usulan ke pemerintah pusat.
"Saya berharap betul usulan tersebut bisa direalisasikan, karena bandara ini juga sedang kita perjuangkan untuk menuju penerbangan reguler," katanya.
Tahap pertama, kata dia, itu dalam bentuk pengerasan berupa tanah kuning dan di akhir tahun 2024 ini Pemkot Singkawang mendapatkan program yang sama dalam bentuk pengaspalan sepanjang 4 kilometer.
"Otomatis masih ada PR sepanjang 6 kilometer lagi untuk bisa di aspal secara keseluruhan," ujarnya.
Menurutnya, untuk pengaspalan tentunya lebih cepat ketimbang membangun pondasi.
Sementara itu, Ketua Forum Pemuda Melayu Singkawang, Muhammadin mengatakan pembangunan jalan akses bandara Singkawang sudah mulai dilanjutkan dan akan memasuki tahap aspal yang rencananya akan diaspal sepanjang 4 kilometer.
"Semoga pembangunan jalan akses Bandara Singkawang berjalan lancar dan selesai tepat waktu," kata Wakil Walikota Singkawang terpilih 2025-2030 itu.*