Singkawang (Antara Kalbar) - Tim gabungan yang terdiri dari Dinas Perhubungan Singkawang, Polres Singkawang, Jasa Raharja, Samsat, BNN Singkawang, Satpol PP, dan Polsek Singkawang Timur , mengamankan 14 kendaraan yang tidak laik jalan.

"Razia ini kita lakukan kembali untuk kenyamanan masyarakat dalam melaksanakan mudik lebaran Idul Fitri. Kali ini razia kita pusatkan di Pekong Kulor Kecamatan Singkawang Timur," kata Kepala Bidang Perhubungan Darat, Dinas Perhubungan Singkawang, Nana Priyana, Rabu.

Dalam razia yang digelar, sedikitnya ada 14 kendaraan yang terjaring lantaran dikhawatirkan kendaraan tersebut tidak Laik jalan. Sedangkan satu sopir terjaring BNN lantaran positif menggunakan narkoba.

"Bagi kendaraan yang terjaring kita minta untuk segera mengurus KIR serta memperpanjang KIR guna kelaikan jalan," tutur dia.

Sedangkan sopir yang terjaring narkoba, langsung dibawa ke Kantor BNN untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Guna menjamin keselamatan penumpang dalam melaksanakan mudik lebaran Idul Fitri, pihaknya akan gencar melakukan razia terhadap mobil angkutan orang.

Terlebih kecelakaan itu bisa disebabkan beberapa faktor, diantaranya faktor Laik jalan yang dimulai dari item remnya, lampunya, wipernya, bannya, dan bahkan beberapa keselamatan yang lainnya.

Di samping itu, dalam rangka memberikan pelayanan yang prima bagi masyarakat yang merayakan Idul Fitri pihaknya juga diminta untuk menstandby kan personel di pos-pos pengamanan dan pelayanan yang didirikan Polres Singkawang.

"Masing-masing pos akan diisi sebanyak 8 personil dari Dishub Singkawang," tuturnya.

Menurut dia, penempatan pos-pos pengamanan dan pelayanan sudah dimulai sejak H-7 sampai H+7 lebaran Idul Fitri.

Kemudian, dalam rangka mengantisipasi lonjakan penumpang pihaknya juga sudah menyiapkan tiga armada bus di Terminal Pontianak.

"Biasanya lonjakan penumpang mulai terjadi pada H+2 atau H+3 dan rata-rata tujuannya ke obyek wisata Pasir Panjang," katanya.

Jika seandainya ada mobil yang mogok atau over kapasitas penumpang maka Dishub Singkawang yang akan membantu untuk membawa penumpangnya sampai ke tempat tujuan.

Secara terpisah, Kasi Pemberantasan BNN Kota Singkawang, Kompol Toto Budi membenarkan, jika pihaknya menemukan satu sopir positip narkoba jenis sabu.

"Sopirnya berinisial JM (32), dia merupakan warga Sambas. Saat ini masih menjalani 'assessment' di BNN Singkawang," kata Toto.

(KR-RDO/A029)

Pewarta: Rudi

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017