Sukadana (Antara Kalbar) - Ketua DPD RI Oesman Sapta mengingatkan ancaman asing yang ingin menguasai serta memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
"Ia (Negara asing, red) ingin menguasai negara kita, mulai dari keamanan kita, ia masukkan narkoba untuk menghancurkan generasi muda kita, sehingga anak muda kita banyak yang hancur karena narkoba," ujar Oesman Sapta saat buka dan sholat bersama di Masjid Oesman Khair Sukadana, Jumat.
Hadir pula Imam Besar Masjid Istiqlal Prof DR H Nasarrudin Umar dan Bupati Kayong Utara Hildi Hamid serta ribuan masyarakat Kayong Utara.
Ia mengatakan, selama ini 4 Pilar Kebangsaan menjadi pondasi kokoh yang menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dari ancaman negara asing.
"Indonesia sekarang  mengalami krisis, krisis kebangsaan, banyak yang ingin menghancurkan Negara Indonesia. Bangsa kita ingin dirampas haknya mulai dari ekonomi maupun bidang keamanan untung kita mempunyai pertahanan yang sangat kuat yang disebut 4 pilar," kata OSO.
Dikatakannya, negara asing selalu mengintervensi Indonesia untuk menghancurkan bangsa Indonesia dari segala macam aspek kehidupan bermasyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga mengundang masyarakat Kayong Utara untuk menghadiri acara pernikahan anaknya yang akan dilangsungkan di Jakarta.
"Saya dalam kesempatan ini juga, saya  ingin menyampaikan kalau Iduladha nanti saya tidak bisa datang kesini dikarenakan saya ingin menikahkan putri saya, untuk itu juga saya mengundang bapak/ibu untuk menghadiri acara resepsi anak saya yang digelar  dua hari setelah perayaan Iduladha  di Jakarta," imbaunya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Ia (Negara asing, red) ingin menguasai negara kita, mulai dari keamanan kita, ia masukkan narkoba untuk menghancurkan generasi muda kita, sehingga anak muda kita banyak yang hancur karena narkoba," ujar Oesman Sapta saat buka dan sholat bersama di Masjid Oesman Khair Sukadana, Jumat.
Hadir pula Imam Besar Masjid Istiqlal Prof DR H Nasarrudin Umar dan Bupati Kayong Utara Hildi Hamid serta ribuan masyarakat Kayong Utara.
Ia mengatakan, selama ini 4 Pilar Kebangsaan menjadi pondasi kokoh yang menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dari ancaman negara asing.
"Indonesia sekarang  mengalami krisis, krisis kebangsaan, banyak yang ingin menghancurkan Negara Indonesia. Bangsa kita ingin dirampas haknya mulai dari ekonomi maupun bidang keamanan untung kita mempunyai pertahanan yang sangat kuat yang disebut 4 pilar," kata OSO.
Dikatakannya, negara asing selalu mengintervensi Indonesia untuk menghancurkan bangsa Indonesia dari segala macam aspek kehidupan bermasyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga mengundang masyarakat Kayong Utara untuk menghadiri acara pernikahan anaknya yang akan dilangsungkan di Jakarta.
"Saya dalam kesempatan ini juga, saya  ingin menyampaikan kalau Iduladha nanti saya tidak bisa datang kesini dikarenakan saya ingin menikahkan putri saya, untuk itu juga saya mengundang bapak/ibu untuk menghadiri acara resepsi anak saya yang digelar  dua hari setelah perayaan Iduladha  di Jakarta," imbaunya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017