Sanggau (Antara Kalbar) - Pemkab Sanggau Sanggau baru saja mendapatkan penghargaan Adhipura Pangan Nusantara (APN) tingkat Provinsi Kalbar.
    Penghargaan ini diterima oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau AL Leysandri, SH. Diraihnya penghargaan oleh Pemkab Sanggau ini bukan tak beralasan. Pasalnya, keterlibatan dan peran Kabupaten Sanggau saat ini yang dipercayai oleh Pemerintah Pusat sebagai bagian lumbung pangan dunia.
    Keterlibatan Kabupaten Sanggau tersebut diantaranya rencana Indonesia akan mengekspor beras ke negara tetangga, Malaysia pada puncak Hari Pangan Sedunia (HPS) dan akan dilaunching oleh Presiden Jokowi pada 21 Oktober 2017 mendatang di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau.
    Selain untuk memanfaatkan hasil pangan dengan maksimal, Indonesia tidak mengimpor beras, cabai, dan kedelai dan jagung dari luar negeri, tetapi mengeskpor. Maka dari itu Kalbar membahas dan mempersiapkan ketersediaan pangan dalam Rapat Koordinasi Dewan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Barat tahun 2017 di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar pada Rabu (12/7) lalu.
    Diketahui, sebagai pihak yang bertanggung jawab, Dewan Pertahanan Pangan Kalimantan Barat mengontrol dan mengantisipasi kesiapan dibeberapa daerah mulai dari penyediaan padi dan jagung yang cukup sehingga tidak mengalami defisit ketika pelaksanaan ekspor. Dimana daerah yang dipercaya Pemerintah Pusat untuk mempersiapkan ketersediaan beras adalah daerah yang berbatasan dengan Negara tetangga diantaranya Kabupaten Sanggau.
    Pihaknya akan melakukan pengadaan dan rehabilitasi irigasi kelancaran peningkatan hasil pangan tersebut.
    Rakor itu mengusung tema "Pangan Lokal Untuk Daya Saing dan Kesejahteraan Bangsa" ini, seluruh Kepala Daerah (Bupati / Walikota) di Kalimantan Barat diminta untuk mendukung gerakan percepatan penganekaragaman konsumsi pangan masyarakat bersumberdaya lokal termasuk diantaranya buah segar.
    Gerakan ini bertujuan membantu UKM /IKM dan Petani / Nelayan lokal di Kalbar untuk pengembangan pangan lokal didaerah, peningkatan gizi masyarakat lewat bahan konsumsi.

Pewarta: M Khusyairi/Christ TJ

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017