Sambas  (Antara Kalbar) - Kabag Ops Polres Bengkayang, Kompol Paino menyatakan pihaknya akan terus melakukan operasi Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di wilayah itu karena masih sering ditemukan aktivitas secara ilegal.

"Kami akan terus melakukan operasi di beberapa tempat yang ada aktivitas PETI. Kita akan menindak siapa saja yang didapati masih melaksanakan praktik ilegal tersebut," ujarnya saat dihubungi di Bengkayang, Kamis.

Paino menjelaskan beberapa waktu lalu pihaknya yang tergabung dalam Satuan tugas (Satgas) PETI Kapuas 2017 telah berhasil mengamankan beberapa unit alat untuk aktivitas PETI beserta juga pelaku.

"Saat itu kita mengarahkan 35 personil menyasar daerah yang menjadi sering dilakukannya PETI. Kita berhasil mengamankan tiga orang pelaku beserta alat aktiviats PETI," kata dia.

Menurutnya di Kabupaten Bengkayang, wilayah yang sering menjadi surga para pelaku PETI meliputi daerah Kecamatan Monterado dan Desa Tirta Kencana (Tiga Desa).

"Wilayah - wilayah yang rawan PETI akan terus kita pantau dan razia. Hal itu agar aktivitas terlarang tersebut bisa ditekan," jelasnya.

Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas PETI, selain merusak lingkungan juga tentu penambangan ilegal tersebut mengancam nyawa sendiri. Sebab, sudah sering terjadi tanah longsor di wilayah aktivitas PETI dan memakan korban.

"Sekali lagi, siapa saja yang masih melakukan PETI akan kita tindak tegas," kata dia.


(U.KR-DDIT011)

Pewarta: Dedi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017