Putussibau (Antara Kalbar) - Festival Perbatasan Indonesia-Malaysia di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, pada 17-19 Agustus untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan sekaligus mempromosikan potensi wisata kabupaten itu, kata pejabat Dinas Pariwisata setempat.
"Dalam festival perbatasan akan kami laksanakan juga festival kuliner dan pameran kerajinan tangan masyarakat perbatasan," kata Kepala Seksi Pemasaran Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dinas Pariwisata Kapuas Hulu, Indra Prasetyo ketika ditemui di Putussibau, ibu kota Kapuas Hulu, Senin.
Ia mengatakan Kapuas Hulu merupakan kawasan strategis wisata nasional, apalagi Kapuas Hulu sudah memiliki Pos Lintas Batas Negara yang akan mempermudah wisatawan mancanegara berkunjung menikmati wisata yang ada di kabupaten itu.
Pihak penyelenggara menargetkan festival tersebut mampu menarik pengunjung minimal 4.000 orang, termasuk dari negara tetangga.
Ia berharap dukungan semua pihak terutama masyarakat di perbatasan agar kegiatan tersebut dapat berjalan lancar serta dapat menarik perhatian wisatawan mancanegara.
Sebagai persiapan, pihaknya sudah menggelar rapat koordinasi dengan pihak imigrasi, pemda, pihak kementerian pariwisata serta pihak Kecamatan Badau dan masyarakat perbatasan selaku tuan rumah.
"Kami akan datangkan Siti Badriah (penyanyi dangdut dari Jakarta, Red) untuk menghibur wisatawan yang datang pada Festival Perbatasan," kata Indra.
(T.KR-TFT/S024)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Dalam festival perbatasan akan kami laksanakan juga festival kuliner dan pameran kerajinan tangan masyarakat perbatasan," kata Kepala Seksi Pemasaran Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dinas Pariwisata Kapuas Hulu, Indra Prasetyo ketika ditemui di Putussibau, ibu kota Kapuas Hulu, Senin.
Ia mengatakan Kapuas Hulu merupakan kawasan strategis wisata nasional, apalagi Kapuas Hulu sudah memiliki Pos Lintas Batas Negara yang akan mempermudah wisatawan mancanegara berkunjung menikmati wisata yang ada di kabupaten itu.
Pihak penyelenggara menargetkan festival tersebut mampu menarik pengunjung minimal 4.000 orang, termasuk dari negara tetangga.
Ia berharap dukungan semua pihak terutama masyarakat di perbatasan agar kegiatan tersebut dapat berjalan lancar serta dapat menarik perhatian wisatawan mancanegara.
Sebagai persiapan, pihaknya sudah menggelar rapat koordinasi dengan pihak imigrasi, pemda, pihak kementerian pariwisata serta pihak Kecamatan Badau dan masyarakat perbatasan selaku tuan rumah.
"Kami akan datangkan Siti Badriah (penyanyi dangdut dari Jakarta, Red) untuk menghibur wisatawan yang datang pada Festival Perbatasan," kata Indra.
(T.KR-TFT/S024)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017