Putussibau (Antara Kalbar) - Subandi (41), Aparatur Sipil Negara (ASN) DI Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, ditemukan meninggal dengan kondisi membusuk di kediamannya di jalan Tani, Gang Sepakat Damai, Kecamatan Putussibau Selatan, Kapuas Hulu Kalimantan Barat.

"Posisi Almarhum dalam keadaan tengkurap, dengan wajah sudah tidak dikenali lagi dan mengeluarkan aroma busuk," kata Joni Orba yang merupakan keluarga Subandi, ketika ditemui di lokasi kejadian, Senin.

Dikatakan Joni, pihak keluarga merasa curiga karena Subandi selama dua hari tidak ada kabar berita, sehingga keluarga mengecek ke rumah Subandi sekitar pukul 12.00 WIB.

"Rumah dalam keadaan terkunci, sehingga keluarga mencongkel jendela. Sedangkan posisi Subandi berada di ruang TV dan tinggal sendiri di rumah karena istrinya seorang petugas kesehatan bertugas di daerah," jelas Joni yang juga ASN di Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kapuas Hulu.

Ia memperkirakan Subandi meninggal dua hari yang lalu, karena kondisi mayatnya sudah membengkak dan membusuk.

Subandi (41) memiliki seorang istri bernama Nurhayati dengan seorang anak perempuan berusia sekitar empat tahun.

Istri Subandi, merupakan seorang tenaga kesehatan yang bertugas di Kecamatan Hulu Gurung, wilayah Kapuas Hulu.

Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari kepolisian setempat.

(T.KR-TFT/T011)

Pewarta: Timotius

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017