Pontianak (Antara Kalbar) - Prajurit Paskhas Brajamusti Lanud Supadio memperingati HUT ke-70 Korpspaskhas yang dilaksanakan di Markas Komando (Mako) Batalyon 465 Paskhas Brajamusti, Selasa.

Dalam sambutan Kasau TNI AU, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. yang dibacakan Komandan Wing Udara 7 Kolonel Pnb M. Yani Amirullah, Kasau mengatakan bahwa Korpaskhas secara historis telah menorehkan tinta emas, tepatnya 17 Oktober 1947 saat dilaksanakan operasi penerjunan pertama di Kotawaringin, Kalteng.

"Meskipun minim pengalaman dan perlengkapan namun prajurit Angkatan Udara saat itu, dengan penuh semangat dan keberanian serta tidak gentar menghadapi bahaya siap diterjunkan menuju sasaran serta melaksanakan tugas tersebut dengan baik dan membanggakan," katanya.

Penerjunan prajurit Angkatan Udara ini, membawa pengaruh yang cukup signifikan serta menambah moril terhadap semangat dan keberanian rakyat Kalimantan Tengah dalam mengusir penjajah yang masih bercokol di Bumi Kalimantan.

"Perjuangan Korpaskhas sebagai satuan berkemampuan tempur darat khas matra udara telah banyak mendharma baktikan diri dalam keikutsertaan di berbagai operasi, baik dalam pelaksanaan Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP),

" tuturnya.

Kemudian, lanjutnya, beragam penugasan yang telah dilaksanakan sebaik-baiknya oleh para pendahulu Korpaskhas, hendaknya dapat dijadikan contoh atau tauladan bagi prajurit Paskhas saat ini dalam meningkatkan dan mengembangkan kemampuan serta kekuatan Korpaskhas baik secara individu maupun satuan.

"Hingga pada gilirannya, Korpaskhas mampu tumbuh dan berkembang menjadi salah satu pasukan andalan, sekaligus kebanggaan yang dipercaya menjadi kekuatan pemukul Angkatan Udara di darat dengan ciri khas matra udara yang berbeda dengan pasukan lainnya," katanya.

Pada upacara tersebut dihadiri para Kepala Dinas, Komandan Satuan, para Kepala Seksi di jajaran Lanud Supadio, Skadron Udara 1 dan Skadron Udara 51 serta segenap keluarga besar Yonko 465 Paskhas dan Denhanud 473 Paskhas.

(KR-RDO/N005) 

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017