Putussibau (Antara Kalbar) - Komandan Brigade Infantri 19/Khatulistiwa, Kolonel Inf Ibnu Jarwadi memimpin ratusan prajurit TNI Yonif Raider Khusus 644/Walet Sakti dalam latihan menembak Senjata Kelompok Lintas Lengkung di komplek Pasir Panjang Singkawang, Kalimantan Barat.

"Ada 107 orang prajurit TNI Yonif Raider Khusus 644/Walet Sakti yang ikut latihan menembak mulai 2 - 4 Nopember 2017," kata Komandan Brigade Infantri 19/Khatulistiwa, Kolonel Inf Ibnu Jarwadi, ditemui di Putussibau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Sabtu.

Dikatakan Ibnu, dalam latihan menembak itu Danyon Raider Khusus 644/Walet Sakti, Letkol Inf Gede Setiawan bertindak selaku Komandan Latihan.

"Dari 107 prajurit itu terdiri Pleton Mortir Kompi Bantuan dan Anggota Senapan," jelasnya.

Menurutnya, senjata bantuan yang digunakan antara lain Mo 60 Commando, Mo 60 Longren, dan Mo 81 Tampela.

Sebagai pimpinan umum latihan, Ibnu meminta agar prajurit TNI apalagi Raider Khusus meningkatkan kemampuan dan keterampilan serta kerja sama setiap tim antara Pibak, Pusturbak, Penembak, Komandan pucuk, Bintara Pengukur Jarak dan Bintara Peninjau Depan.

"Dalam menghancurkan sasaran, harus didukung dengan fisik yang prima dan kemampuan intelektual yang tinggi, serta tetap mengutamakan faktor keamanan dalam pelaksanannya," kata Ibnu.

Batalyon Raider Khusus 644/Walet Sakti berada di Putussibau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat, yang merupakan kabupaten berbatasan langsung dengan negara Malaysia.

Rencananya prajurit Yonif Raider Khusus 644/Walet Sakti akan bertugas ke perbatasan Papua pada Januari mendatang selama senbilan bulan.

Pewarta: Timotius

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017