Singkawang (Antara Kalbar) - Satuan Narkoba Polres Singkawang menciduk sepasang kekasih yang diduga sebagai pelaku tindak pidana narkotika jenis sabu, di sebuah rumah yang beralamat di Jl Siaga, Kelurahan Roban, Kecamatan Singkawang Tengah.

"Kedua pelaku narkotika ini terdiri dari satu laki-laki dan satu perempuan masing-masing berinisial BS dan OPH," kata Kasat Narkoba Polres Singkawang, IPTU Iwan Gunawan, Jumat.

Keduanya berhasil diamankan pada Jumat sekitar pukul 00.30 WIB, dimana sebelumnya pihak kepolisian mendapat informasi yang menyebutkan adanya peredaran narkotika jenis sabu di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Mendapat informasi itu, pihaknya pun langsung melakukan penyelidikan di TKP, dan ternyata benar saat dilakukan penggeledahan pihaknya menemukan barang bukti berupa satu kantong plastik klip sedang yang diduga narkotika jenis sabu diperkirakan dengan berat 30 gram.

Tak hanya itu, polisi juga menemukan barang bukti lainnya berupa satu kantong plastik klip kecil berisikan barang narkotika jenis sabu, dua buah kantong plastik klip kosong.

Kemudian, lanjutnya, satu buah Hp Nokia warna hitam, satu buah pipet ujung diruncingkan, satu kantong pipet warna putih, dua buah korek api gas, satu buah bong, satu buah timbangan elektrik, satu buah kantong plastik dan tisu.

"Saat ini kedua pelaku beserta barang bukti sudah diamankan di Mapolres Singkawang untuk penyelidikan lebih lanjut," katanya.

Secara terpisah, Anggota DPRD Singkawang, Anewan sangat mengapresiasi kinerja kepolisian khususnya dalam pengungkapan kasus narkotika.

"Dengan adanya temuan dan pengungkapan kasus narkotika membuktikan bahwa dalam menangani kasus barang haram ini Polres Singkawang tidak main-main," katanya.

Menurutnya, Indonesia sudah darurat narkoba. Begitu pula Singkawang. "Saya berharap dari semua kasus yang ditangani harus dapat diselesaikan," ujarnya.

Dia juga menyarankan pihak kepolisian untuk terus melakukan pemberantasan narkoba di Kota Singkawang, agar Singkawang bebas narkoba.

"Apalagi korban dan pelakunya banyak anak di bawah umur, sangat miris memang generasi kita di rusak dan masa depannya hancur gara-gara narkoba," katanya.

(KR-RDO/N005) 

Pewarta: Rudi

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017