Pontianak  (Antaranews Kalbar) - Tim Pasukan Elite Sabhara Polda Kalbar Garda Khatulistiwa yang dipimpin Ipda Ronin Thalib, mengamankan sebanyak 11 unit motor karena kedapatan menggunakan tangki "siluman" atau tangki tambahan.

"Sebanyak 11 unit motor itu, kami amankan saat pengendaranya sedang mengisi BBM di sebuah SPBU di kawasan Jeruju, Kecamatan Pontianak Barat," kata Wadir Sabhara Polda Kalbar, AKBP Hotma Viktor Sihombing di Pontianak, Kamis.

Ia menjelaskan, diamankannya 11 motor beserta pengendaranya itu, saat tim Garda Khatulistiwa melakukan patroli rutin dengan mengerahkan sebanyak 10 personel.

"Para pemilik motor tersebut sudah kami periksa dan dicatat identitasnya. Kemudian bagi yang tidak memiliki surat maka sepeda motornya kami sita," ungkapnya.

Kemudian, bagi mereka yang memiliki surat-surat lengkap, tangki siluman motornya harus dilepas dan yang bersangkutan diminta buat surat penyataan.

"Kepada mereka kami peringatkan untuk tidak mengulangi, bila mengulangi lagi dan tertangkap, maka akan dilimpahkan ke Polresta Pontianak untuk diproses hukum selanjutnya," ujarnya.

Saat ini dari 11 ada empat unit sepeda motor yang ditahan karena tidak memiliki surat kelengkapan kendaraan, katanya.

"Selain itu, kami juga akan memanggil pemilik SPBU untuk dimintai keterangan," katanya.

Dalam kesempatan itu, dia mengimbau agar masyarakat tidak membeli BBM dengan tangki siluman, karena akan merugikan masyarakat lainnya yang memerlukan BBM bersubsidi tersebut.

 

Pewarta: Slamet Ardiansyah

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018