Pontianak (Antaranews Kalbar) - Calon gubernur Kalbar nomor urut tiga, Sutarmidji menyatakan, sebagian besar daerah atau tempat yang dia kunjungi dalam melakukan kampanye dialogis adalah daerah pelosok.
"Hampir 80 persen daerah yang kami datangi adalah pelosok yang belum pernah didatangi oleh gubernur dan cagub Kalbar," kata Sutarmidji di Pontianak, Selasa.
Diakui Cagub Kalbar Sutarmidji, kedatangannya ke daerah-daerah pelosok adalah untuk menyerap aspirasi masyarakat di pedalaman. Dengan begitu dirinya akan mengetahui kebutuhan masyarakat pedalaman sehingga nantinya akan diwujudkan sesuai dengan visi misi, Midji-Norsan.
"Dengan datang ke daerah pedalaman, kami lebih tahu kondisi di daerah, baik bidang infrastruktur jalan, kesehatan dan pendidikan di daerah tersebut," ungkapnya.
Ia menambahkan, Senin kemarin (23/4), pihaknya melakukan silaturahmi di Desa Lembah Beringin, Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau. "Perjalanan dari Kota Sekadau menelusuri jalan aspal dan berakhir pada jalan yang masih berupa tanah merah untuk menuju Desa Lembah Beringin itu," katanya
Lembah Beringin yang ada di Kecamatan Nanga Mahap merupakan daerah pedalaman dengan masyarakatnya rata-rata bermata pencaharian sebagai petani, dan kondisi infrastruktur jalan yang rusak, yang didominasi oleh masyarakat Melayu, kedua Dayak, dan Jawa, dengan tingkat pendidikan masyarakatnya paling tinggi SMP, katanya.
Rina salah seorang warga Desa Lembah Beringin berharap, jika Midji-Norsan terpilih menjadi pemimpin Kalbar, maka bisa memperhatikan sektor pendidikan di desanya.
"Baru dua tahun ini ada gedung SMA. Masyarakat kami saat ini sudah mengenal pendidikan, bahkan sudah ada anak kami yang menyelesaikan pendidikannya hingga perguruan tinggi," ujarnya
Hal senada juga dikatakan oleh Hasanah. Ia berharap pemimpin Kalbar yang mendatang bisa mempermudah dalam hal pelayanan kesehatan, seperti untuk mendapatkan kartu BPJS, karena selama ini menurutnya jika berobat masih berbayar.
"Jika Midji-Norsan terpilih kami bisa mendapatkan kartu BPJS," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Hampir 80 persen daerah yang kami datangi adalah pelosok yang belum pernah didatangi oleh gubernur dan cagub Kalbar," kata Sutarmidji di Pontianak, Selasa.
Diakui Cagub Kalbar Sutarmidji, kedatangannya ke daerah-daerah pelosok adalah untuk menyerap aspirasi masyarakat di pedalaman. Dengan begitu dirinya akan mengetahui kebutuhan masyarakat pedalaman sehingga nantinya akan diwujudkan sesuai dengan visi misi, Midji-Norsan.
"Dengan datang ke daerah pedalaman, kami lebih tahu kondisi di daerah, baik bidang infrastruktur jalan, kesehatan dan pendidikan di daerah tersebut," ungkapnya.
Ia menambahkan, Senin kemarin (23/4), pihaknya melakukan silaturahmi di Desa Lembah Beringin, Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau. "Perjalanan dari Kota Sekadau menelusuri jalan aspal dan berakhir pada jalan yang masih berupa tanah merah untuk menuju Desa Lembah Beringin itu," katanya
Lembah Beringin yang ada di Kecamatan Nanga Mahap merupakan daerah pedalaman dengan masyarakatnya rata-rata bermata pencaharian sebagai petani, dan kondisi infrastruktur jalan yang rusak, yang didominasi oleh masyarakat Melayu, kedua Dayak, dan Jawa, dengan tingkat pendidikan masyarakatnya paling tinggi SMP, katanya.
Rina salah seorang warga Desa Lembah Beringin berharap, jika Midji-Norsan terpilih menjadi pemimpin Kalbar, maka bisa memperhatikan sektor pendidikan di desanya.
"Baru dua tahun ini ada gedung SMA. Masyarakat kami saat ini sudah mengenal pendidikan, bahkan sudah ada anak kami yang menyelesaikan pendidikannya hingga perguruan tinggi," ujarnya
Hal senada juga dikatakan oleh Hasanah. Ia berharap pemimpin Kalbar yang mendatang bisa mempermudah dalam hal pelayanan kesehatan, seperti untuk mendapatkan kartu BPJS, karena selama ini menurutnya jika berobat masih berbayar.
"Jika Midji-Norsan terpilih kami bisa mendapatkan kartu BPJS," katanya.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018