Pontianak (Antaranews Kalbar) - General Manager ICON+ Strategic Business Unit Balikpapan, Yulianto Sri Hartadi mengatakan ada 200 unit meteran listrik di Kalimantan Barat segera online yang bisa berfungsi untuk layanan internet, tv kabel, dan lainnya.

"Dalam hal itu kami dari ICON+ sebagai operatornya. Dari 1 juta meteran listrik bisa online se-Indonesia di Kalbar dapat jatah 200 unit dulu untuk tahap awal," ujarnya saat di Pontianak, Kamis.

Ia menjelaskan sejauh ini di Kalbar semua meteran masih bersifat offline. Namun ke depan katanya meteran memiliki fungsi yang banyak sebagaimana yang akan diterapkan pada 200 meteran listrik di tahun ini.

"Untuk tahap awal memang hanya untuk perusahaan saja bukan untuk untuk masyarakat umum. Namun ke depan tentu akan menyasar secara luas," jelas dia.

Yulianto memaparkan pihaknya saat ini yang bergerak di penyediaan jaringan internet dan lainnya akan terus memacu kinerjanya di Kalbar. Saat ini menurutnya sejak masuk di Kalbar pada Februari 2017 silam pertumbuhan pelanggan sudah mencapai 400 persen.

"Saat ini kita hanya melayani perusahaan. Saat ini sudah ada rumah sakit, bank dan lainnya menjadi pelanggan kita. Tentu kita mengutamankan palayanan yang maksimal," papar dia.

Pihaknya yang merupakan anak perusahaan PLN saat ini sudah terbiasa melayani perusahaan besar dan itu terbukti dengan melayani 65 juta pelanggan PLN seluruh Indonesia.

"Mulai dari layanan PLN 123, PLN Mobile dan lainnya kita yang menggelola. Kita sangat siap melayani perusahaan,"jelas dia.

Ke depan kata dia ICON+ siap membangun infstruktur dan pihaknya terbuka ke pihak lain untuk memanfaatkan infrastruk yang dibangun.

"Jadi sifatnya nanti sharing ekonominya saja. Kita siapkan infrastruktur seperti kabel dan lainnya. Sedangkan soal konten pihak lain bisa bekerja sama dengan kita," jelas dia.
Baca juga: PLN Copot Meteran Listrik Terindikasi Langgar Aturan

Pewarta: Dedi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018