Putussibau (Antaranews Kalbar) - Banjir di wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat hingga saat ini merendam tujuh kecamatan dengan kedalaman air rata-rata satu hingga dua meter, akibatnya sejumlah pemukiman warga juga ikut terendam.

"Kondisi air memang agak surut namun ada tujuh kecamatan masih terendam banjir," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kapuas Hulu, Rupinus, di Putussibau Kapuas Hulu, Rabu.

Menurut Rupinus, tujuh kecamatan tersebut yaitu Kecamatan Boyan Tanjung, Embaloh Hulu, Bika, Bunut Hilir, Bunut Hulu, Putussibau Selatan, dan Putussibau Utara.

Baca juga: Pemukiman warga Kapuas Hulu terendam banjir

Ia meminta warga terus mewaspadai banjir, apalagi curah hujan masih akan terus terjadi, yang di khawatirkan banjir susulan.

"Kami akan terus memantau perkembangan banjir khusus bidang penanggulangan bencana," kata Rupinus.

Terkait transportasi darat ruas jalan Putussibau - Pontianak saat ini sudah bisa dilalui Meskipun di sejumlah titik masih ada genangan air.

Baca juga: Rumah warga Kapuas Hulu terendam banjir

Sementara itu, pantauan Antara di lapangan kondisi banjir masih merendam sejumlah pemukiman warga, kedalaman air masih sekitar satu hingga dua meter pada dataran rendah di pesisir sungai Kapuas.

Selain merendam pemukiman warga, sejumlah fasilitas umum seperti gedung sekolah serta sejumlah Puskesmas juga terkena dampak banjir.

 
 

Kapuas Hulu Masih Tergenang Air

A post shared by ANTARA KALBAR (@antarakalbar) on


 

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018