Pontianak (Antaranews Kalbar) - Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang, Kalimantan Barat mulai melakukan inventarisasi jumlah hewan kurban yang akan didistribusikan kepada masyarakat pada Hari Raya Idul Adha 1439 Hijriah ini.

"Saat ini kami sedang melakukan pendataan, paling tidak sekitar H-2 Idul Adha, datanya sudah masuk semua," kata Kasi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Singkawang, Muchlis, dihubungi dari Pontianak, Jumat.

Muchlis menggambarkan, bahwa tahun 2017, jumlah hewan kurban di Kota Singkawang sebanyak kurang lebih 650 ekor sapi dan kamping.

"Tahun ini ditargetkan bisa mencapai 700 ekor sapi dan kambing," ujarnya.

Dari Kementerian Agama Kota Singkawang dan Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan Kota Singkawang, beberapa waktu yang lalu juga telah melakukan sosialisasi pemeriksaan hewan kurban kepada pengurus masjid se-Kota Singkawang.

Ketua MUI Kota Singkawang ini mengimbau dan mengajak kepada masyarakat muslim Kota Singkawang kiranya bisa meningkatkan penyembelihan hewan kurban pada Idul Adha tahun ini.

Sebab menurutnya, hukum berkurban adalah Sunnah Muakkadah, sesuai dengan perintah Allah SWT dan sunnah Nabi Saw.

"Saya mengajak kepada masyarakat muslim untuk berkurban, karena kurban akan menjadi amal shaleh bagi diri kita. Ibadah kurban pada Hari Raya Idul Adha mengajarkan kepedulian sosial dengan sesama melalui pembagian daging yang disembelih untuk dibagikan kepada fakir miskin," pesannya.

Menurutnya, makna berkurban juga untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. "Berkurban itu berarti kesunggguhan manusia dengan menyerahkan segalanya kepada Allah Sang Pencipta," katanya.



 

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018