Pontianak  (Antaranews Kalbar) - Pemerintah segera menuntaskan jalan paralel perbatasan Temajuk-Aruk, Kabupaten Sambas, demi mendukung mobilitas masyarakat ke sejumlah objek wisata di wilayah tersebut.

"Pemerintah telah meminta disegerakan perampungan jalan perbatasan Temajuk-Sambas. Tahun ini ditargetkan semua sudah difungsikan," kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Paralel Perbatasan Temajuk-Aruk-Seluas, Chandra Prastiya di Pontianak, Senin.

Ia menjelaskan bahwa penuntasan pengerjaan jalan itu diperlukan lantaran daerah tersebut memiliki sejumlah pesona wisata seperti Pantai Temajuk dan beberapa obyek wisata lainnya.

"Mobilitas orang untuk berwisata ke Temajuk atau Aruk tinggi. Untuk itu pengerjaan jalan diminta disegerakan," jelasnya.

Ia menyebutkan saat ini hanya tinggal 17 kilomter saja jalan yang masih ditimbun dengan tanah biasa. Sedangkan untuk kondisi agregat dan aspal sebagiannya sudah dilakukan.

"Jembatan saat ini sudah tidak masalah. Kondisi jalan saat ini sudah bisa dilalui dan difungsikan," jelasnya.

"Jarak jalan paralel perbatasan untuk Temajuk-Aruk itu 82,09 kilometer. Semoga semua segera terealisasi untuk memperlancar aktivitas masyarakat di daerah," katanya.

Sementara kata dia untuk kondisi jalan paralel secara umum di kawasan perbatasan Kalimantan Barat yang memiliki panjanng 850 kilomter sampai saat ini pnegerjaanya sudah tembus 742,41 kilometer.

"Jadi secara umum pengerjaan jalan paralel perbatasan berjalan baik dan lancar. Hanya beberapa saja yang segera diselesaikan," katanya.
 

Pewarta: Dedi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018