Pontianak (Antaranews Kalbar) - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, memberikan penghargaan kepada PT Well Harvest Winning Alumina Refinery (WHWAR) karena peran aktif perusahaan tersebut dalam keselamatan pelayaran masyarakat.
Head of External Relation & CSR WHWAR, Ricky Moiras saat dihubungi di Pontianak, Jumat, mengatakan penghargaan yang diberikan Dirjen Hubla Kementerian Perhubungan karena peran aktif WHWAR terhadap pelaksanaan Guyub Rukun Maritim Kendawangan. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka sosialisasi dan optimalisasi keselamatan pelayaran.
"Dalam kegiatan ini, WHWAR turut memberikan bantuan berupa baju pelampung sebanyak 200 buah kepada masyarakat pengguna jasa penyeberangan laut dan sungai di Kendawangan," kata Ricky.
PT WHW AR juga mendapatkan piagam dari Bupati Ketapang atas peran aktif perusahaan dalam program Keselamatan Pelayaran di Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang.
"Kami juga memperoleh Piagam dari Kepala Kantor Unit Penyelenggaraan Pelabuhan III Kendawangan atas partisipasi perusahaan dalam kegiatan gotong royong dan guyub rukun unsur maritim Kendawangan," kata Ricky.
Selain di bidang maritim, WHWAR juga mendapatkan apresiasi dan piagam penghargaan dari Bupati Ketapang karena telah berperan aktif dalam pengendalian kebakaran hutan dan lahan di Kecamatan Kendawangan.
Ricky mengatakan, seluruh penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh karyawan untuk memberikan yang terbaik untuk Indonesia dan seluruh masyarakat yang ada di sekitar perusahaan.
Ia berharap dengan adanya penghargaan ini semakin meningkatkan dukungan masyarakat sekitar terhadap keberadaan WHWAR.
"Mudah-mudahan dengan berbagai penghargaan yang diberikan pemerintah pusat dan daerah ini membuat hubungan dan koordinasi antara PT WHWAR, kepolisian, TNI dan pemerintahan semakin baik, serta kehadiran perusahaan semakin dapat dirasakan oleh masyarakat," kata Ricky.
PT Well Harvest Winning Alumina Refinery yang merupakan perusahaan join venture bentukan Harita Group melalui PT Cita Mineral Investindo Tbk dengan China Hongqiao Group Limited, Winning Investment (HK) Company Limited, Shandong Weiqiao Aluminum & Electricity Co. Ltd., PT Cita Mineral Investindo Tbk memiliki 30 persen kepemilikan saham.
Sisanya dimiliki oleh China Hongqiao Group Limited sebesar 56 persen, Winning Investment (HK) Company Ltd sebesr 9 persen, dan Shandong Weiqiao Aluminum & Electricity Co.Ltd sebesar 5 persen.
PT WHWAR memiliki fasilitas pengolahan dan pemurnian bauksit menjadi SGA pertama dan terbesar di Indonesia serta Asia Tenggara dengan kapasitas produksi satu juta ton per tahun.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
Head of External Relation & CSR WHWAR, Ricky Moiras saat dihubungi di Pontianak, Jumat, mengatakan penghargaan yang diberikan Dirjen Hubla Kementerian Perhubungan karena peran aktif WHWAR terhadap pelaksanaan Guyub Rukun Maritim Kendawangan. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka sosialisasi dan optimalisasi keselamatan pelayaran.
"Dalam kegiatan ini, WHWAR turut memberikan bantuan berupa baju pelampung sebanyak 200 buah kepada masyarakat pengguna jasa penyeberangan laut dan sungai di Kendawangan," kata Ricky.
PT WHW AR juga mendapatkan piagam dari Bupati Ketapang atas peran aktif perusahaan dalam program Keselamatan Pelayaran di Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang.
"Kami juga memperoleh Piagam dari Kepala Kantor Unit Penyelenggaraan Pelabuhan III Kendawangan atas partisipasi perusahaan dalam kegiatan gotong royong dan guyub rukun unsur maritim Kendawangan," kata Ricky.
Selain di bidang maritim, WHWAR juga mendapatkan apresiasi dan piagam penghargaan dari Bupati Ketapang karena telah berperan aktif dalam pengendalian kebakaran hutan dan lahan di Kecamatan Kendawangan.
Ricky mengatakan, seluruh penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh karyawan untuk memberikan yang terbaik untuk Indonesia dan seluruh masyarakat yang ada di sekitar perusahaan.
Ia berharap dengan adanya penghargaan ini semakin meningkatkan dukungan masyarakat sekitar terhadap keberadaan WHWAR.
"Mudah-mudahan dengan berbagai penghargaan yang diberikan pemerintah pusat dan daerah ini membuat hubungan dan koordinasi antara PT WHWAR, kepolisian, TNI dan pemerintahan semakin baik, serta kehadiran perusahaan semakin dapat dirasakan oleh masyarakat," kata Ricky.
PT Well Harvest Winning Alumina Refinery yang merupakan perusahaan join venture bentukan Harita Group melalui PT Cita Mineral Investindo Tbk dengan China Hongqiao Group Limited, Winning Investment (HK) Company Limited, Shandong Weiqiao Aluminum & Electricity Co. Ltd., PT Cita Mineral Investindo Tbk memiliki 30 persen kepemilikan saham.
Sisanya dimiliki oleh China Hongqiao Group Limited sebesar 56 persen, Winning Investment (HK) Company Ltd sebesr 9 persen, dan Shandong Weiqiao Aluminum & Electricity Co.Ltd sebesar 5 persen.
PT WHWAR memiliki fasilitas pengolahan dan pemurnian bauksit menjadi SGA pertama dan terbesar di Indonesia serta Asia Tenggara dengan kapasitas produksi satu juta ton per tahun.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018