Pontianak (Antaranews Kalbar) - Ketua Karang Taruna Kabupaten Sambas, Jepriadi berharap kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar, Sutarmidji - Ria Norsan yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara dalam pemerintahannya ke depan bisa mengarahkan perhatiannya pada pembangunan generasi muda.

"Mewakili kaum muda, khususnya karang taruna, berharap gubernur dan wakilnya yang baru mengarahkan perhatiannya terhadap pembangunan generasi muda di Kalbar," ujarnya saat dihububungi di Sambas, Rabu.

Jepriadi menjelaskan sangat perlu adanya pemberdayaan organisasi karang taruna sampai ke desa-desa, dan ini tentu harus dengan kebijakan yang pemerintah yang pro terhadap pembangunan SDM anak muda.

Baca juga: Ini harapan anak-anak kreatif Singkawang ke gubernur baru

"Bisa menjadi contoh beberapa daerah yang telah memperhatikan lebih terhadap pembangunan karang taruna misalnya, DKI Jakarta, Jawa Barat, Sumatera Utara, Yogyakarta, Sumatera Barat, Bali dan daerah lainnya. Perhatianya berupa dorongan melalui regulasi yang berpihak pada pembangunan generasi muda, semacam Peraturan Daerah (Perda)," katanya.

Ia memaparkan bahwa karang taruna adalah organisasi yang keanggotaannya bersifat stelsel pasif. Artinya, setiap warga negara khususnya warga Kalbar yang berumur 13-45 tahun, secara otomatis adalah warga/anggota karang taruna.

"Di Kabupaten Sambas kami berupaya untuk menumbuhkan `1 Desa 1 Karang Taruna`, dan hari ini tercatat 110 karang taruna yang sudah teregister dari 193 desa. ?Kita berharap adanya ruang ruang produktif anak muda yang didorong melalui kebijakan provinsi," kata dia.

Dengan dilantiknya Sutarmijdi - Ria Norsan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar Periode 2018 - 2023 ia mengucapkan selamat ?bekerja dan membuat perubahan yang terbaik bagi daerah.

Baca juga: Karolin jadi pembina terbaik karang taruna

"Selamat atas pelantikannya. Kalimantan Barat tentu sangat berharap adanya perubahan yang terjadi terhadap pembangunan di Kalbar, sesuai dengan slogan yang dikampanyekan, #KalbarBaru. Begitu juga dengan masyakat Kabupaten Sambas, yang mayoritas menginginkan adanya perhatian khusus oleh pemerintah provinsi agar terjadinya pemerataan pembangunan di daerah kami," katanya.

Harapan yang sama senada disampaikan Sekretaris Umum Gerakan Tangan Pemuda (GTP), Fredi Handoko. Pemerintah provinsi harus mendukung aktivitas pemuda.

Ia mencontohkan seperti dalam kegiatan ekonomi kepemudaan pemerintah harus memotivasi dan mendukung lahirnya bibit pengusaha lokal yang mampu bangkit dan berkiprah di tingkat nasional, menjadi pembuka jalan anak daerah untuk maju.

"Selama dilantik dan betugas Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar baru. Kami menanti perubahan dan kemajuan Kalbar. Perhatian terhadap kemajuan generasi pemuda harus diperhatikan karena pemuda calon penerus dan pemimpin kemajuan bangsa ini," kata dia.

Pihaknya siap mendukung kebijakan yang pro rakyat dan kemajuan daerah. Saatnya Kalbar bersatu untuk melakukan lompatan kemajuan yang signifikan.

 "Banyak pekerjaan rumah pemerintah saat ini. Dengan banyaknya persoalan yang komplit tersebut butuh solusi dan kerja yang luar biasa pula. Pemuda siap mendukung," kata dia.

 

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018