Sukadana (Antaranews Kalbar) - Bupati Kayong Utara Citra Duani mengatakan perlu ide-ide "gila" untuk menggaet wisatawan asing untuk berkunjung dan menikmati wisata di kabupaten tersebut.
"Seperti permainan menangkap ikan tembakol di dalam lumpur, inikan ide gila, tapi ide-ide gila inilah yang disenangi wisatawan asing," kata Citra Duani di Sukadana, Rabu.
Untuk mendorong wisatawan baik lokal maupun asing, selain kegiatan yang unik, dirinya juga akan menggandeng penggiat wisata untuk mempromosikan pariwisata yang ada di Kabupaten Kayong Utara.
"Kita akan bekerja sama dengan para travellers dan blogger untuk mempromosikan wisata yang ada ke dunia internasional," kata dia.
Selain itu, menurut Citra, sebagai upaya mempercepat progres pengembangan pariwisata di kabupaten bertuah tersebut, pemda akan merangkul asosiasi-asosiasi pariwisata yang ada di Kalimantan Barat.
"Seperti masyarakat pariwisata Indonesia, persatuan hotel dan restoran Indonesia, kemudian asosiasi tour and travel, kemudian para penggiat wisata photografer, wartawan, dan sebagainya," jelasnya.
Menurutnya perkembangan teknologi komunikasi dan informasi harus dijadikan peluang pemerintah daerah setempat untuk mengenalkan kabupaten tersebut dengan menggandeng para penggiat media sosial yang telah banyak viewernya juga para traveller yang berkeliling ke seluruh dunia untuk mengenalkan Kayong Utara.
"Inilah sebenarnya, ujung tombak kita untuk mempromosikan wisata yang ada di Kayong Utara. Seperti traveler pak Eko yang kita gandeng ini telah berkeliling di 46 negara bisa membantu kita menaikkan jumlah kunjungan wisatawan asing dari 2 persen menjadi 200 kali lipat,dan ini bukan hanya omongan kosong, beliau akan buktikan," jelasnya.
Sehingga perlu ide - ide gila untuk menarik wisatawan asing ke Kayong Utara, salah satunya dengan permainan unik yang tidak pernah dilakukan daerah daerah lain.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Seperti permainan menangkap ikan tembakol di dalam lumpur, inikan ide gila, tapi ide-ide gila inilah yang disenangi wisatawan asing," kata Citra Duani di Sukadana, Rabu.
Untuk mendorong wisatawan baik lokal maupun asing, selain kegiatan yang unik, dirinya juga akan menggandeng penggiat wisata untuk mempromosikan pariwisata yang ada di Kabupaten Kayong Utara.
"Kita akan bekerja sama dengan para travellers dan blogger untuk mempromosikan wisata yang ada ke dunia internasional," kata dia.
Selain itu, menurut Citra, sebagai upaya mempercepat progres pengembangan pariwisata di kabupaten bertuah tersebut, pemda akan merangkul asosiasi-asosiasi pariwisata yang ada di Kalimantan Barat.
"Seperti masyarakat pariwisata Indonesia, persatuan hotel dan restoran Indonesia, kemudian asosiasi tour and travel, kemudian para penggiat wisata photografer, wartawan, dan sebagainya," jelasnya.
Menurutnya perkembangan teknologi komunikasi dan informasi harus dijadikan peluang pemerintah daerah setempat untuk mengenalkan kabupaten tersebut dengan menggandeng para penggiat media sosial yang telah banyak viewernya juga para traveller yang berkeliling ke seluruh dunia untuk mengenalkan Kayong Utara.
"Inilah sebenarnya, ujung tombak kita untuk mempromosikan wisata yang ada di Kayong Utara. Seperti traveler pak Eko yang kita gandeng ini telah berkeliling di 46 negara bisa membantu kita menaikkan jumlah kunjungan wisatawan asing dari 2 persen menjadi 200 kali lipat,dan ini bukan hanya omongan kosong, beliau akan buktikan," jelasnya.
Sehingga perlu ide - ide gila untuk menarik wisatawan asing ke Kayong Utara, salah satunya dengan permainan unik yang tidak pernah dilakukan daerah daerah lain.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018