Sekadau (Antaranews Kalbar) - Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono pada hari kedua di Kabupaten Sekadau mengawali kegiatan dengan melaksanakan Safari Subuh bersama masyarakat di Masjid Al Falah Jl. Pasar Flamboyan Sekadau, Selasa.
    Kedatangannya didampingi Kapolres Sekadau AKBP Anggon Salazar Tarmizi dan pejabat utama serta anggota Polres Sekadau, dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta sebagai sarana silaturahmi bersama masyarakat Sekadau.
    "Kalimantan Barat mempunyai keragaman wilayah tentunya ini merupakan ciri khas yang kita ketahui dan kita miliki bersama untuk menimbulkan rasa kekeluargaan, rasa kebersamaan dan gotong-royong," kata Kapolda.
    Rangkaian Safari Subuh diawali dengan shalat Subuh berjamaah kemudian dilanjutkan safari yang dipimpin oleh Kapolda Kalbar, dengan menyampaikan informasi dan pesan kamtibmas kepada para jamaah. Saat ini di Kabupaten Sekadau sedang dilaksanakan Festival Seni Budaya Melayu XII. Ini merupakan upaya untuk mempertahankan nilai-nilai luhur budaya bangsa.
    "Perbedaan-perbedaan tersebutlah yang menyatukan kita dengan ideologi kebangsaan Bhinneka Tunggal Ika, saya mengimbau agar dapat menjaga diri dari setiap gangguan yang berpotensi menimbulkan perpecahan," tutur Kapolda.
    Kapolda juga mengimbau agar masyarakat Sekadau menjauhi narkoba. Saat ini Polda Kalbar sedang menangani 1.145 kasus yang didominasi 663 kasus narkoba, dengan 789 tersangka sehingga menjadi tugas bersama. "Saya mengajak seluruh elemen masyarakat bersama-sama menjaga kondusifitas kamtibmas, mengawal dan mengamankan bersama-sama pesta demokrasi yakni Pemilu Legislatif dan juga Pilpres. Situasi yang aman bukan karena ada yang menjaga dan mengawasi semata, namun juga terwujud karena adanya keterpaduan sebuah sistem dan pola manajemen dari komponen-komponen para pendukungnya. Mari kita pegang teguh pilar kebangsaan Pancasila, UUD 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika," kata dia.
    Di sela kesibukan yang padat dalam kunjungannya di Kabupaten Sekadau, Kapolda juga meluangkan waktu untuk berolahraga jalan sehat, usai melaksanakan giat Safari Subuh. "Hidup sehat tentunya tidak diperoleh secara otomatis tetapi harus melalui proses dan sistematis dimulai dari lingkungan terkecil yaitu keluarga sampai ke lingkungan masyarakat yang lebih besar. Oleh karena itu jalan santai ini dapat dijadikan momentum kita bersama untuk saling berkomunikasi satu sama lainnya, bersama-sama kita jaga kondusifitas agar Kalimantan Barat dapat menjadi salah satu ikon nasional sebagai salah satu daerah teraman yang unggul dan kompetitif," tutupnya.


 

Pewarta: Gansi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018