Pontianak (Antaranews Kalbar) - Desa Sutera, Kabupaten Kayong Utara mewakili Provinsi Kalimantan Barat dalam pemberian penghargaan desa terbaik di 33 provinsi berdasarkan pengukuran Indeks Desa Membangun (IDM).

"Penetapan status Desa Sutera menjadi Desa Mandiri tersebut berdasarkan hasil pendataan pemuktahiran status perkembangan desa yang dilakukan oleh pendamping desa di setiap kabupaten yang ada," kata Kepala Desa Sutera Ripa`i saat dihubungi dari Pontianak, Rabu.

Ia mencontohkan sarana prasarana kesehatan seperti posyandu poskedes bahkan puskemas sudah ada.

"Kalau dokter yang ada di sini lebih dari 5 dokter kita punya, bidan perawat juga kita ada," kata dia.

Sedangkan untuk sarana prasarana pendidikan, kata dia, dari PAUD sampai jenjang pendidikan SMA/MA sederajat Desa Sutera ada dan dekat dengan pemukiman.

"Paling 5 menit sampai ke sekolah dari tempat terjauh di Desa Sutera. Masyarakatnya juga sudah banyak yang sekolah. Kalau lulusan sarjana sudah tidak terhitung lagi di desa kami ini," tuturnya.

Sedangkan untuk pemukiman Desa Sutera, katanya, akses air bersih dan air minum dirasakan hampir semua masyarakat desa sutera. Begitu pun aliran listrik dan jaringan telekomunikasi seperti internet tersedia di Desa Sutera.
Baca juga: Desa Sutera optimalisasikan dana untuk infrastruktur dasar
"Kita juga dekat dengan pusat perdagangan, pusat pemerintahan, terdapat beberapa bank disini, juga ditempat kita ada hotel berkelas disini," ujarnya.

Sementara itu pendamping desa kecamatan Husna Mariana, walaupun Desa Sutera sampai saat ini belum memiliki Pendapatan Asli Desa (PAD) namun dari indikator lain, desa yang terletak di ibukota kecamatan ini unggul dari desa yang ada di Kalimantan Barat.

"Yang pastinya indikator penilaiannya dilihat dari sisi kesehatan (akses dan fasilitas), pendidikan (akses dan fasilitas), pemukiman (akses dan sanitasi air bersih), modal sosial dan Elekonomi. Dan untuk semua kategori indikatornya dari hasil isian dari Desa Sutera sudah bisa dikatakan mandiri," kata dia.

Walaupun, menurut dia, dari sisi ekonomi Desa Sutera memang belum ada PAD, tetapi di analisa indikator lain mendapatkan poin yang besar.

"Selain itu juga dari faktor lingkungan, belum ada kejadian pencemaran lingkungan di Desa Sutera ini," katanya.
Baca juga: Desa Sutera peroleh bagi hasil pajak terbesar

Pewarta: Rizal

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018