Pontianak (Antaranews Kalbar) - Kapolresta Pontianak Kota Kombes Polisi Muhammad Anwar Nasir meminta seluruh satpam untuk aktif berkoordinasi dengan Polri dalam menjalankan tugasnya untuk memberikan pelayanan dan pengamanan kepada masyarakat.
"Saya juga minta para anggota satpam (satuan pengamanan) untuk bekerja secara profesional, selalu aktif berkoordinasi dengan Polri, serta berdayakan alat komunikasi dalam memberikan pelayanan dan pengamanan," kata Muhammad Anwar Nasir di Pontianak, Selasa.
Ia menegaskan satpam adalah kepanjangan tangan dari Polri dalam hal pengamanan pada objek-objek vital negara maupun di perusahaan swasta tempat mereka bekerja. Oleh karena itu, perannya juga sangat penting.
"Saya juga mengharapkan peran aktif dari anggota satpam dalam mengemban tugas bidang pengamanan guna melakukan tindakan kepolisian terbatas dalam membantu tugas Polri," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolresta mengatakan bahwa satpam juga harus menjaga dan meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam rangka memberikan pelayanan dan pengamanan di objek tugasnya masing-masing.
"Sikap tegas dan berwibawa juga harus dimiliki oleh setiap anggota satpam. Namun, satpam harus tetap ramah dan humanis dalam bersikap dan berperilaku," katanya.
Kalau ada anggota Satpam yang terlibat tindak pidana, dia meminta perusahan memberikan sanksi tegas, seperti diberhentikan atau dipecat, karena semua warga negara tidak ada yang kebal hukum, termasuk anggota satpam.
Ia juga mengapresiasi anggota satpam yang berprestasi dalam pelaksanaan tugas.
"Ke depan bisa menjadi contoh kepada rekan-rekannya yang lain untuk terus meningkatkan kemampuan diri dalam melaksanakan tugas pengamanan tersebut," kata Anwar.
Baca juga: PLN UIP Kalimantan Bagian Barat latih tenaga satpam
Baca juga: Polisi ingatkan satpam laksanakan kode etik
Baca juga: Ratusan Satpam Sanggau Latihan Bersama
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Saya juga minta para anggota satpam (satuan pengamanan) untuk bekerja secara profesional, selalu aktif berkoordinasi dengan Polri, serta berdayakan alat komunikasi dalam memberikan pelayanan dan pengamanan," kata Muhammad Anwar Nasir di Pontianak, Selasa.
Ia menegaskan satpam adalah kepanjangan tangan dari Polri dalam hal pengamanan pada objek-objek vital negara maupun di perusahaan swasta tempat mereka bekerja. Oleh karena itu, perannya juga sangat penting.
"Saya juga mengharapkan peran aktif dari anggota satpam dalam mengemban tugas bidang pengamanan guna melakukan tindakan kepolisian terbatas dalam membantu tugas Polri," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolresta mengatakan bahwa satpam juga harus menjaga dan meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam rangka memberikan pelayanan dan pengamanan di objek tugasnya masing-masing.
"Sikap tegas dan berwibawa juga harus dimiliki oleh setiap anggota satpam. Namun, satpam harus tetap ramah dan humanis dalam bersikap dan berperilaku," katanya.
Kalau ada anggota Satpam yang terlibat tindak pidana, dia meminta perusahan memberikan sanksi tegas, seperti diberhentikan atau dipecat, karena semua warga negara tidak ada yang kebal hukum, termasuk anggota satpam.
Ia juga mengapresiasi anggota satpam yang berprestasi dalam pelaksanaan tugas.
"Ke depan bisa menjadi contoh kepada rekan-rekannya yang lain untuk terus meningkatkan kemampuan diri dalam melaksanakan tugas pengamanan tersebut," kata Anwar.
Baca juga: PLN UIP Kalimantan Bagian Barat latih tenaga satpam
Baca juga: Polisi ingatkan satpam laksanakan kode etik
Baca juga: Ratusan Satpam Sanggau Latihan Bersama
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018