Pontianak (Antaranews Kalbar) - Kapolresta Pontianak Kota Kombes (Pol) Muhammad Anwar Nasir turun langsung bersama tim Jihandak Brimob Polda Kalimantan Barat melakukan penyisiran dan sterilisasi gereja di sekitar Pontianak dalam mengamankan kegiatan Misa Natal yang akan di gelar dari sore hingga malam nanti.
"Kami sudah siap dalam pengamanan Ibadah Natal malam nanti hingga, Selasa besok (25/12), dengan menurunkan kekuatan penuh dan dibantu dari personil Polda Kalbar dan unsur keamanan lainnya," kata Muhammad Anwar Nasir di Pontianak, Senin.
Ia menjelaskan, dirinya juga sudah memerintahkan anggota agar melaksanakan pengamanan dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab agar dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani untuk beribadah Misa.
"Kami juga selalu berkoordinasi dengan satuan pengamanan lainnya, seperti dengan Kodim 1207/BS dan dari Pemerintah Kota Pontianak dan Pemkab Kubu Raya untuk bersama-sama bersinergi dalam memberikan rasa aman dan ketenangan kepada saudara-saudara kita yang merayakan Natal 2018," katanya.
Dalam kesempatan itu, Anwar mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga situasi Kamtibmas agar tetap kondusif dan menjaga toleransi antar umat beragama agar tercipta situasi yang harmonis di Kota Pontianak dan Kubu Raya.
"Saya juga mengimbau kepada masyarakat yang akan merayakan malam pergantian tahun untuk tidak melakukan hal-hal yang dapat mengganggu dan merugikan masyarakat lainnya. Mari nikmati perayaan tahun baru dengan euphoria yang tidak berlebihan," katanya.
Operasi Lilin Kapuas 2018 diselenggarakan selama 10 hari, yakni mulai tanggal 23 Desember 2018 sampai dengan 1 Januari 2019, dengan memfokuskan pada pengamanan kelancaran lalu lintas, rumah-rumah ibadah, terminal, baik terminal darat, laut dan udara, tempat-tempat keramaian, seperti mal, pasar-pasar, dan objek-objek wisata lainnya.
Sebelumnya, Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono menyatakan, secara umum situasi Kamtibmas di Kalbar sudah sangat kondusif. Pengungkapan kasus kejahatan konvensional, zero ilegal, dan transnasional crime juga sudah dilakukan dengan hasil yang baik.
Didi berharap dengan digelarnya Operasi Lilin Kapuas 2018 tersebut, maka masyarakat yang akan melaksanakan ibadah Natal dan Tahun Baru dapat berjalan dengan aman, damai, lancar dan sukses.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Kami sudah siap dalam pengamanan Ibadah Natal malam nanti hingga, Selasa besok (25/12), dengan menurunkan kekuatan penuh dan dibantu dari personil Polda Kalbar dan unsur keamanan lainnya," kata Muhammad Anwar Nasir di Pontianak, Senin.
Ia menjelaskan, dirinya juga sudah memerintahkan anggota agar melaksanakan pengamanan dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab agar dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani untuk beribadah Misa.
"Kami juga selalu berkoordinasi dengan satuan pengamanan lainnya, seperti dengan Kodim 1207/BS dan dari Pemerintah Kota Pontianak dan Pemkab Kubu Raya untuk bersama-sama bersinergi dalam memberikan rasa aman dan ketenangan kepada saudara-saudara kita yang merayakan Natal 2018," katanya.
Dalam kesempatan itu, Anwar mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga situasi Kamtibmas agar tetap kondusif dan menjaga toleransi antar umat beragama agar tercipta situasi yang harmonis di Kota Pontianak dan Kubu Raya.
"Saya juga mengimbau kepada masyarakat yang akan merayakan malam pergantian tahun untuk tidak melakukan hal-hal yang dapat mengganggu dan merugikan masyarakat lainnya. Mari nikmati perayaan tahun baru dengan euphoria yang tidak berlebihan," katanya.
Operasi Lilin Kapuas 2018 diselenggarakan selama 10 hari, yakni mulai tanggal 23 Desember 2018 sampai dengan 1 Januari 2019, dengan memfokuskan pada pengamanan kelancaran lalu lintas, rumah-rumah ibadah, terminal, baik terminal darat, laut dan udara, tempat-tempat keramaian, seperti mal, pasar-pasar, dan objek-objek wisata lainnya.
Sebelumnya, Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono menyatakan, secara umum situasi Kamtibmas di Kalbar sudah sangat kondusif. Pengungkapan kasus kejahatan konvensional, zero ilegal, dan transnasional crime juga sudah dilakukan dengan hasil yang baik.
Didi berharap dengan digelarnya Operasi Lilin Kapuas 2018 tersebut, maka masyarakat yang akan melaksanakan ibadah Natal dan Tahun Baru dapat berjalan dengan aman, damai, lancar dan sukses.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018