Pontianak (Antaranews Kalbar) - Gubernur Kalbar, Sutarmidji menyatakan, sudah menjadi tanggung jawab pemerintah dalam memberikan kenyamanan dan keamanan bagi Umat Kristiani dalam melakukan ibadah di malam Natal.
"Sudah menjadi tanggung jawab pemerintah dalam memberikan rasa aman dan kenyamanan bagi Umat Kristiani yang akan melakukan ibadah Natal," kata Sutarmidji saat meninjau langsung Posko Pengamanan Natal di Pontianak, Senin malam.
Pengecekan Pos Pengamanan Natal dilakukan oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji, beserta Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono, Pangdam XII Tanjungpura, Mayjen (TNI) Achmad Supriadi, dan Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono yang dimulai sekitar pukul 19.15 WIB, yakni tujuan pertama di Pos Pengamanan Natal di kawasan Pasar Flamboyan dan dilanjutkan ke Pos Pengamanan di kawasan Katedral.
Sutarmidji mengajak kepada seluruh masyarakat Kalbar untuk mendukung dalam menciptakan rasa aman dan damai. "Kita semua harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan sehingga setiap perayaan hari besar di Kalbar tercipta suasana aman dan selalu kondusif," katanya.
"Selaku Gubernur Kalbar saya akan selalu berada di semua lapisan masyarakat dan akan terus menjaga masyarakat tetap beriringan dalam keberagaman," ujarnya.
Sementara itu, Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono mengatakan, ada sebanyak 2.600 personel, baik TNI/Polri se-Kalbar yang dilibatkan dalam pengamanan Perayaan Natal dan Tahun Baru di Kalbar.
"Fokus pengamanan kami, yakni di tempat-tempat ibadah, seperti Gereja, tempat-tempat keramaian, terminal, bandara dan lainnya," katanya.
Menurut dia, ada sekitar 263 Gereja yang menjadi skala prioritas pengamanan se-Kalbar. Untuk di lingkungan Polresta, yakni sebanyak 69 Gereja di Kota Pontianak, dan 42 Gereja di Kabupaten Kubu Raya," katanya.
Ia menambahkan, pengecekan langsung yang mereka lakukan tersebut untuk meyakinkan kepada masyarakat agar melaksanakan ibadah dan dapat menjalankan Natal dalam suasana yang aman dan nyaman.
Sebelumnya, Kapolresta Pontianak Kota Kombes (Pol) Muhammad Anwar Nasir turun langsung bersama tim Jihandak Brimob Polda Kalbar, dalam melakukan penyisiran dan sterilisasi di Gereja-gereja di sekitar Pontianak dalam mengamankan kegiatan Misa Natal di Pontianak dan sekitarnya.
"Kami sudah siap dalam pengamanan Ibadah Natal malam nanti hingga, Selasa besok (25/12), dengan menurunkan kekuatan penuh dan dibantu dari personil Polda Kalbar dan unsur keamanan lainnya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Sudah menjadi tanggung jawab pemerintah dalam memberikan rasa aman dan kenyamanan bagi Umat Kristiani yang akan melakukan ibadah Natal," kata Sutarmidji saat meninjau langsung Posko Pengamanan Natal di Pontianak, Senin malam.
Pengecekan Pos Pengamanan Natal dilakukan oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji, beserta Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono, Pangdam XII Tanjungpura, Mayjen (TNI) Achmad Supriadi, dan Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono yang dimulai sekitar pukul 19.15 WIB, yakni tujuan pertama di Pos Pengamanan Natal di kawasan Pasar Flamboyan dan dilanjutkan ke Pos Pengamanan di kawasan Katedral.
Sutarmidji mengajak kepada seluruh masyarakat Kalbar untuk mendukung dalam menciptakan rasa aman dan damai. "Kita semua harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan sehingga setiap perayaan hari besar di Kalbar tercipta suasana aman dan selalu kondusif," katanya.
"Selaku Gubernur Kalbar saya akan selalu berada di semua lapisan masyarakat dan akan terus menjaga masyarakat tetap beriringan dalam keberagaman," ujarnya.
Sementara itu, Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono mengatakan, ada sebanyak 2.600 personel, baik TNI/Polri se-Kalbar yang dilibatkan dalam pengamanan Perayaan Natal dan Tahun Baru di Kalbar.
"Fokus pengamanan kami, yakni di tempat-tempat ibadah, seperti Gereja, tempat-tempat keramaian, terminal, bandara dan lainnya," katanya.
Menurut dia, ada sekitar 263 Gereja yang menjadi skala prioritas pengamanan se-Kalbar. Untuk di lingkungan Polresta, yakni sebanyak 69 Gereja di Kota Pontianak, dan 42 Gereja di Kabupaten Kubu Raya," katanya.
Ia menambahkan, pengecekan langsung yang mereka lakukan tersebut untuk meyakinkan kepada masyarakat agar melaksanakan ibadah dan dapat menjalankan Natal dalam suasana yang aman dan nyaman.
Sebelumnya, Kapolresta Pontianak Kota Kombes (Pol) Muhammad Anwar Nasir turun langsung bersama tim Jihandak Brimob Polda Kalbar, dalam melakukan penyisiran dan sterilisasi di Gereja-gereja di sekitar Pontianak dalam mengamankan kegiatan Misa Natal di Pontianak dan sekitarnya.
"Kami sudah siap dalam pengamanan Ibadah Natal malam nanti hingga, Selasa besok (25/12), dengan menurunkan kekuatan penuh dan dibantu dari personil Polda Kalbar dan unsur keamanan lainnya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018