Pontianak  (Antaranews Kalbar) - Deputi Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi, BKKBN pusat, Dwi Listyawardani menyebutkan Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) merupakan mitra utama perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalbar.
   
"Jadi BKMT itu dalam rangka penguatan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) pengerak dilapangan, sedangkan IBI itu dalam pelayanan pelayanan Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) dari BKKBN Kalbar," kata Deputi Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi, BKKBN pusat, Dwi Listyawardani di Pontianak, Senin.
   
Ia menilai BKMT dan IBI Kalbar merupakan organisasi yang sangat strategis dalam menyukseskan program-program KKBPK. "Kami selalu bergandengan tangan dengan BKMT dan IBI Kalbar, karena tanpa dukungan dari kedua organisasi ini bisa jadi program kami berjalan kurang baik," katanya.
   
Menurutnya selama ini, kemitraan yang merupakan salah satu strategi tata cara kerja yang selalu dijaga BKKBN di seluruh Indonesia. "Makanya kami terus lanjut dan kembangkan kemitraan yang sudah ada selama ini," katanya.
   
Karena, ujar Dwi Listyawardani masyarakat yang harus dilayani dalam membangun KKBPK ada terus di lapangan dan semakin meningkat. Kemudian, termasuk kompetensi para bidan dalam pelayanan KB harus di tingkatkan.
   
Sementara itu katanya lagi, untuk menjangkau pelayanan ke daerah-daerah yang jauh, tertinggal, terpencil, perbatasan dan kepulauan yang biasanya fasilitas pelayanan terkait pembanguan KKBPK sangat minim, maka BKKBN yang langsung terjung ke sana dengan tim pelayanan.
   
"Ini pun kami harus bekerjasama dengan organisasi provesi seperti IBI, IDI juga dengan TNI/Polri," katanya.
 

Pewarta: Slamet Ardiansyah

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019