Wakil Bupati Sekadau Aloysius membuka rangkaian penilaian lomba desa tingkat kabupaten tahun 2019 kali ini dilaksanakan di Desa Balai Sepuak Kecamatan Belitang Hulu.
Kades Balai Sepuak Andriyanus, pada sambutannya menyampaikan bahwa Desa Balai Sepuak ini terbentuk pada Tahun 1987 mempunyai Visi Desa , menjadikan pemerintah balai sepuak menjadi pemerintah yang terbuka, jujur dan tanpa diskriminasi demi tercapainya masyarakat balai sepuak yang maju mandiri dan demokratis.
Disampaikan juga desa yang mempunyai luas 6500 ha ini mempunyai jumlah penduduk 2511 jiwa dengan pekerjaan mayoritas petani. " Ini dilihat dari komoditas unggulan yang berdasarkan luas tanam adalah padi, sedangkan dari komoditas unggulan nilai ekonomi di hasilkan karet dan kelapa sawit," ujar Andriyanus.
Wakil Bupati Aloysius mengatakan lomba desa bukan untuk desa yang sangat maju, tapi desa yang akan berkembang sehingga hasil dari penilaian serta hasil evaluasi dari lomba desa menjadi dasar agar desa yg di nilai ini lebih berkembang, "sangat banyak dampak baik dari hasil pemilaian lomba desa ini" ujarnya.
Wakil bupati juga mengingatkan dalam penilaian lomba desa ini bukan hanya memenuhi acara seremonial saja tapi hasil dari lomba desa ini yang harus di ketahui.
"Dengen mengetahui hasil dari lomba desa ini di harapkan desa semakin maju akan menjadi mandiri dan mampu mengali sumberdaya sendiri sehingga ketergantungan dapat di kurangi." katanya.
Hadir pada kegiatan Wakil Ketua PKK,Kadis Pemdes Camat Belitang Hulu Kapolsek Belitang Hulu, Danramil Belitang Hulu dan Tim penilai kabupaten.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
Kades Balai Sepuak Andriyanus, pada sambutannya menyampaikan bahwa Desa Balai Sepuak ini terbentuk pada Tahun 1987 mempunyai Visi Desa , menjadikan pemerintah balai sepuak menjadi pemerintah yang terbuka, jujur dan tanpa diskriminasi demi tercapainya masyarakat balai sepuak yang maju mandiri dan demokratis.
Disampaikan juga desa yang mempunyai luas 6500 ha ini mempunyai jumlah penduduk 2511 jiwa dengan pekerjaan mayoritas petani. " Ini dilihat dari komoditas unggulan yang berdasarkan luas tanam adalah padi, sedangkan dari komoditas unggulan nilai ekonomi di hasilkan karet dan kelapa sawit," ujar Andriyanus.
Wakil Bupati Aloysius mengatakan lomba desa bukan untuk desa yang sangat maju, tapi desa yang akan berkembang sehingga hasil dari penilaian serta hasil evaluasi dari lomba desa menjadi dasar agar desa yg di nilai ini lebih berkembang, "sangat banyak dampak baik dari hasil pemilaian lomba desa ini" ujarnya.
Wakil bupati juga mengingatkan dalam penilaian lomba desa ini bukan hanya memenuhi acara seremonial saja tapi hasil dari lomba desa ini yang harus di ketahui.
"Dengen mengetahui hasil dari lomba desa ini di harapkan desa semakin maju akan menjadi mandiri dan mampu mengali sumberdaya sendiri sehingga ketergantungan dapat di kurangi." katanya.
Hadir pada kegiatan Wakil Ketua PKK,Kadis Pemdes Camat Belitang Hulu Kapolsek Belitang Hulu, Danramil Belitang Hulu dan Tim penilai kabupaten.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019