Wakil Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Hairiah meminta masyarakat untuk tetap menjaga keamanan dan bersama-sama menghadirkan suasana nyaman dan tertib di setiap lingkungan masing-masing selama Ramadhan.
"Kita sudah ada surat edaran bupati bahwa diimbau seluruh masyarakat, untuk memanfaatkan sebaik-baiknya bulan suci Ramadhan untuk meningkatkan amal ibadah. Kemudian juga diingatkan kepada masyarakat, untuk tetap menjaga keamanan kemudian menjaga suasana yang nyaman di seluruh kalangan baik itu di dalam masyarakat maupun di pemerintahan," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Jumat.
Selain itu katanya, masyarakat juga tidak boleh membunyikan suara yang hingar bingar. Sehingga dapat mengganggu suasana kekhidmatan dan kekhusyukan orang yang melaksanakan ibadah. Semua harus saling toleransi dan menjaga hubungan serta meningkatkan ibadah dengan baik.
"Kemudian juga di sisi pemerintahaan, kami pemerintah kabupaten tetap melakukan pemantauan terhadap barang-barang kebutuhan pokok. Sehingga harga barang kebutuhan masyarakat tersebut bisa stabil hingga sampai hari lebaran Idul Fitri, juga menjaga ketersediaan barang kebutuhan pokok tersebut, " katanya.
Dikemukakan oleh Hairiah, pihaknya tetap melaksanakan tanggung jawab sebagai aparatur. Dalam hal ini kepala daerah dan wakil kepala daerah, ada program safari Ramadhan.
"Melalui program safari Ramadhan ini kita akan melakukan kunjungan ke masyarakat untuk berbuka puasa bersama dengan masyarakat dan juga dalam kesempatan tersebut tentu akan menyampaikan program dari Pemerintah Kabupaten Sambas, " jelasnya.
Wakil Bupati kembali mengemukakan, selama bulan Ramadhan pelayanan kepada masyarakat tetap diutamakan. Namun, katanya, jam kerja ASN diberikan kelonggaran dari jam 08.00 WIB sampai jam 15.00 WIB.
"Dalam hal jam kerja ini tentunya diharapkan kepada ASN di lingkungan pemerintah Kabupaten Sambas untuk patuh semua juga dapat melaksanakan tanggung jawab masing-masing," papar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Kita sudah ada surat edaran bupati bahwa diimbau seluruh masyarakat, untuk memanfaatkan sebaik-baiknya bulan suci Ramadhan untuk meningkatkan amal ibadah. Kemudian juga diingatkan kepada masyarakat, untuk tetap menjaga keamanan kemudian menjaga suasana yang nyaman di seluruh kalangan baik itu di dalam masyarakat maupun di pemerintahan," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Jumat.
Selain itu katanya, masyarakat juga tidak boleh membunyikan suara yang hingar bingar. Sehingga dapat mengganggu suasana kekhidmatan dan kekhusyukan orang yang melaksanakan ibadah. Semua harus saling toleransi dan menjaga hubungan serta meningkatkan ibadah dengan baik.
"Kemudian juga di sisi pemerintahaan, kami pemerintah kabupaten tetap melakukan pemantauan terhadap barang-barang kebutuhan pokok. Sehingga harga barang kebutuhan masyarakat tersebut bisa stabil hingga sampai hari lebaran Idul Fitri, juga menjaga ketersediaan barang kebutuhan pokok tersebut, " katanya.
Dikemukakan oleh Hairiah, pihaknya tetap melaksanakan tanggung jawab sebagai aparatur. Dalam hal ini kepala daerah dan wakil kepala daerah, ada program safari Ramadhan.
"Melalui program safari Ramadhan ini kita akan melakukan kunjungan ke masyarakat untuk berbuka puasa bersama dengan masyarakat dan juga dalam kesempatan tersebut tentu akan menyampaikan program dari Pemerintah Kabupaten Sambas, " jelasnya.
Wakil Bupati kembali mengemukakan, selama bulan Ramadhan pelayanan kepada masyarakat tetap diutamakan. Namun, katanya, jam kerja ASN diberikan kelonggaran dari jam 08.00 WIB sampai jam 15.00 WIB.
"Dalam hal jam kerja ini tentunya diharapkan kepada ASN di lingkungan pemerintah Kabupaten Sambas untuk patuh semua juga dapat melaksanakan tanggung jawab masing-masing," papar dia.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019