Lampu rambu-rambu lalu-lintas di Kabupaten Kayong Utara banyak yang rusak dan membahayakan pengendara yang lewat terutama ketika malam hari.

"Seperti di jalan Rantau Panjang yang menikung tajam. Disitu lampu rambu-rambunya putus. Tentu itu sangat membahayakan pengendara melewati jalan tersebut," Kata salah seorang pengendara Andi di Sukadana.

Menurutnya, jalan tersebut sering ia lalui, dan merasa khawatir saat melalui jalan provinsi tersebut terlebih malam hari dikarenakan minimnya penerangan terutama di jalan yang rawan kecelakaan.
Kondisi Traffic light di Sukadana (Rizal)

"Saya biasanya pulang kerja malam, jadi saya harus hati-hati dan tidak berani laju, apalagi jalan banyak yang berlobang," katanya.

Dia berharap agar pemerintah yang memiliki kewenangan terhadap penerangan jalan dan lampu rambu-rambu  tersebut bisa segera  memperbaiki dikarenakan sangat membahayakan pengendara.

"Kitakan tidak mau kecelakaan semakin banyak di Kayong Utara, untuk itu harapan kita agar jalan-jalan terutama dijalan yang rawan kecelakaan lampunya bisa menyala kembali," jelasnya.
Kondisi Traffic light di Sukadana (Rizal)


Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kayong Utara Rusli mengatakan, lampu penerangan yang dikeluhkan warga tersebut merupakan kewenangan provinsi jadi pihaknya tidak bisa memperbaiki lampu tersebut.

Namun pihaknya telah membuat banner himbauan agar pengendara hati-hati  di tempat yang rawan akan kecelakaan.

"Itu kewenangan provinsi, bukan kewenangan kita, jadi kita tidak bisa  menganggarkan, tapi kemarin sudah kita pasang banner agar pengendara hati-hati, terutama dijalan yang rawan akan kecelakaan." tutupnya.

Pewarta: Rizal

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019