Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji membuka segmen untuk pembangunan jalan bebas hambatan (JBH) kepada semua pihak, termasuk swasta untuk membangun jalan bebas hambatan (tol) yang menghubungkan Pontianak-Mempawah dan Singkawang.
"Hari ini kita melakukan MoU dengan Art Tuhfah Ventures (Labuhan) Ltd untuk pelaksanaan pembangunan JBH yang menghubungkan Kota Pontianak, Kabupaten Mempawah dan Kota Singkawang. Ini sebenarnya juga sudah masuk dalam perencanaan pembangunan nasional, dimana di Kalbar ada lima titik daerah yang akan dihubungkan melalui tol tersebut," kata Sutarmidji usai melakukan MoU dengan pihak Art Tuhfah Ventures (Labuhan) Ltd di Pontianak, Kamis.
Bahkan kata Sutarmidji, dirinya juga tertarik dengan tawaran pembangunan tol internasional yang menghubungkan antara Kalimantan Barat dan Kuching Malaysia. Dan tidak menutup kemungkinan kedepan, bisa dibuat terowongan bawah laut yang menghubungkan antar daerah bahkan negara.
"Ini wacana ke depan, saat ini kita fokus dulu untuk pembangunan jalan bebas hambatan yang menghubungkan antar Supadio Pontianak, Mempawah, Singkawang. Kemudian untuk mendukung hal itu, nanti akan ada jalan bebas hambatan lingkar luar yang menghubungkan jembatan Kapuas tiga ke tol utama tersebut," tuturnya.
Dia menambahkan saat ini pihaknya terus melakukan percepatan untuk merealisasikan hal tersebut. Terkait berbagai perizinan, sepanjang hal itu masuk dalam ranah pemerintah provinsi, maka akan kita permudah karena ini untuk mempercepat pembangunan daerah.
"Untuk rencana pembangunan jalan tol tahap pertama ini sepanjang 145 kilometer dan diharapkan bisa dilaksanakan mulai tahun depan. Kita akan melakukan kerjasama dengan pihak swasta untuk rencana pembangunannya," katanya.
Di tempat yang sama, mewakili pemerintah Malaysia, Datok Tengku Sri Muhammad Rizwad mengatakan, pihaknya akan mendukung MoU anatra perusahaan Malaysia tersebut dengan Pemprov Kalbar terkait rencana pembangunan jalan bebas hambatan, baik yang ada di Malaysia maupun yang menghubungkan antara negara.
"Hal ini jelas sangat baik untuk mempercepat perputaran ekonomi antar negara serantau. Kita akan memastikan memberikan dukungan untuk kerjasama antara Art Tuhfah Ventures (Labuhan) Ltd dengan pemerintah Indonesia melalui pemprov Kalbar," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Hari ini kita melakukan MoU dengan Art Tuhfah Ventures (Labuhan) Ltd untuk pelaksanaan pembangunan JBH yang menghubungkan Kota Pontianak, Kabupaten Mempawah dan Kota Singkawang. Ini sebenarnya juga sudah masuk dalam perencanaan pembangunan nasional, dimana di Kalbar ada lima titik daerah yang akan dihubungkan melalui tol tersebut," kata Sutarmidji usai melakukan MoU dengan pihak Art Tuhfah Ventures (Labuhan) Ltd di Pontianak, Kamis.
Bahkan kata Sutarmidji, dirinya juga tertarik dengan tawaran pembangunan tol internasional yang menghubungkan antara Kalimantan Barat dan Kuching Malaysia. Dan tidak menutup kemungkinan kedepan, bisa dibuat terowongan bawah laut yang menghubungkan antar daerah bahkan negara.
"Ini wacana ke depan, saat ini kita fokus dulu untuk pembangunan jalan bebas hambatan yang menghubungkan antar Supadio Pontianak, Mempawah, Singkawang. Kemudian untuk mendukung hal itu, nanti akan ada jalan bebas hambatan lingkar luar yang menghubungkan jembatan Kapuas tiga ke tol utama tersebut," tuturnya.
Dia menambahkan saat ini pihaknya terus melakukan percepatan untuk merealisasikan hal tersebut. Terkait berbagai perizinan, sepanjang hal itu masuk dalam ranah pemerintah provinsi, maka akan kita permudah karena ini untuk mempercepat pembangunan daerah.
"Untuk rencana pembangunan jalan tol tahap pertama ini sepanjang 145 kilometer dan diharapkan bisa dilaksanakan mulai tahun depan. Kita akan melakukan kerjasama dengan pihak swasta untuk rencana pembangunannya," katanya.
Di tempat yang sama, mewakili pemerintah Malaysia, Datok Tengku Sri Muhammad Rizwad mengatakan, pihaknya akan mendukung MoU anatra perusahaan Malaysia tersebut dengan Pemprov Kalbar terkait rencana pembangunan jalan bebas hambatan, baik yang ada di Malaysia maupun yang menghubungkan antara negara.
"Hal ini jelas sangat baik untuk mempercepat perputaran ekonomi antar negara serantau. Kita akan memastikan memberikan dukungan untuk kerjasama antara Art Tuhfah Ventures (Labuhan) Ltd dengan pemerintah Indonesia melalui pemprov Kalbar," katanya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019