Usai mengambil sumpah/ janji dua orang pegawainya, Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar, Kusmana meminta kepada setiap pegawainya untuk selalu menghayati dan memaknai sumpah/janji yang telah mereka ucapkan. Hal itu diungkapkanya saat pengambilan sumpah/janji jabatan Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Perwakilan BKKBN Kalbar.
"Sumpah/janji yang telah diucapkan pada hakikatnya merupakan kesanggupan serta komitmen terhadap negara dan juga Tuhan Yang Maha Esa untuk menjalankan tugas dan fungsi sebagai aparatur negara dengan penuh tanggung jawab," kata Kusmana di Pontianak, Sabtu.
Ia menekankan, hendaknya, isi sumpah/janji ini dihayati dan dimaknai dengan sungguh-sungguh. Karena ini merupakan amanah yang diemban dan sepatutnya diwujudkan dalam bentuk semangat dan kinerja yang baik dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan.
Ia juga mengatakan, di masa sekarang, menjadi PNS harus memiliki kemampuan untuk terus belajar dan senantiasa mengembangkan diri, memiliki kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan di sekitar serta tanggap terhadap dinamika yang terjadi di masyarakat.
"Oleh karena itu, tanamkanlah kesadaran dalam diri bahwa kalian merupakan motor penggerak perubahan ke arah yang lebih baik," imbuhnya.
Ia juga menginginkan setiap PNS nya dapat jadi sosok teladan, agar citra positif akan terbangun dan tidak hanya bagi organisasi namun juga bagi diri sendiri.
"Dalam kesempatan yang berbahagia ini saya ingin mengajak seluruh komponen di lingkungan Perwakilan BKKBN Kalbar. Dan, marilah kita tingkatkan etos kerja sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berintegritas dan bekerja keras, dilandasi iman dan taqwa Kepada Allah SWT, sebagai bentuk pengabdian kepada agama, bangsa dan negara," paparnya.
Ia menambahkan, pengambilan sumpah/janji jabatan ini merupakan bagian dari kebutuhan organisasi dalam rangka meningkatkan kapasitas pegawai yang diharapkan dapat memberikan nilai positif dalam mendukung pencapaian program.
Hal ini hendaklah dimaknai sebagai kepentingan organisasi, bukan semata-mata karena kepentingan tertentu, namun sebagai upaya pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja, penyelenggaraan tugas dan fungsi serta pelayanan kepada masyarakat yang maksimal.
"Saya yakin dan percaya, kepada saudara-saudaraku, anak-anakku, yang diambil sumpah/janjinya pada hari ini, memiliki komitmen yang kuat dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya yang didukung pula oleh keluarga masing-masing, bahwa saudara-saudaraku kelak akan dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas kinerja sebagai energi positif dan dahsyat untuk mempercepat pencapaian target program yang menjadi pekerjaan rumah kita bersama," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Sumpah/janji yang telah diucapkan pada hakikatnya merupakan kesanggupan serta komitmen terhadap negara dan juga Tuhan Yang Maha Esa untuk menjalankan tugas dan fungsi sebagai aparatur negara dengan penuh tanggung jawab," kata Kusmana di Pontianak, Sabtu.
Ia menekankan, hendaknya, isi sumpah/janji ini dihayati dan dimaknai dengan sungguh-sungguh. Karena ini merupakan amanah yang diemban dan sepatutnya diwujudkan dalam bentuk semangat dan kinerja yang baik dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan.
Ia juga mengatakan, di masa sekarang, menjadi PNS harus memiliki kemampuan untuk terus belajar dan senantiasa mengembangkan diri, memiliki kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan di sekitar serta tanggap terhadap dinamika yang terjadi di masyarakat.
"Oleh karena itu, tanamkanlah kesadaran dalam diri bahwa kalian merupakan motor penggerak perubahan ke arah yang lebih baik," imbuhnya.
Ia juga menginginkan setiap PNS nya dapat jadi sosok teladan, agar citra positif akan terbangun dan tidak hanya bagi organisasi namun juga bagi diri sendiri.
"Dalam kesempatan yang berbahagia ini saya ingin mengajak seluruh komponen di lingkungan Perwakilan BKKBN Kalbar. Dan, marilah kita tingkatkan etos kerja sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berintegritas dan bekerja keras, dilandasi iman dan taqwa Kepada Allah SWT, sebagai bentuk pengabdian kepada agama, bangsa dan negara," paparnya.
Ia menambahkan, pengambilan sumpah/janji jabatan ini merupakan bagian dari kebutuhan organisasi dalam rangka meningkatkan kapasitas pegawai yang diharapkan dapat memberikan nilai positif dalam mendukung pencapaian program.
Hal ini hendaklah dimaknai sebagai kepentingan organisasi, bukan semata-mata karena kepentingan tertentu, namun sebagai upaya pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja, penyelenggaraan tugas dan fungsi serta pelayanan kepada masyarakat yang maksimal.
"Saya yakin dan percaya, kepada saudara-saudaraku, anak-anakku, yang diambil sumpah/janjinya pada hari ini, memiliki komitmen yang kuat dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya yang didukung pula oleh keluarga masing-masing, bahwa saudara-saudaraku kelak akan dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas kinerja sebagai energi positif dan dahsyat untuk mempercepat pencapaian target program yang menjadi pekerjaan rumah kita bersama," pungkasnya.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019