Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, cepat tanggap menanggulangi bencana angin kencang yang terjadi di Kecamatan Sungai Ambawang dengan memberikan bantuan stimulan untuk memperbaiki rumah yang menjadi korban bencana tersebut.
"Kita akan mendata terlebih dahulu jumlah rumah yang mengalami kerusakan, karena KTP dan KK nya nanti akan dikumpulkan dan akan dilihat satu per satu, mengingat kerusakannya berbeda-beda, kita akan memberikan bantuan stimulan untuk rumah warga yang terkena musibah," kata Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan saat meninjau lokasi terdampak bencana angin kencang di Perumnas V, Kecamatan Sungai Ambawang, Rabu.
Baca juga: Angin puting beliung rusak 71 rumah di Sungai Ambawang
Ia mengatakan, berdasarkan pantauan langsung dirinya ke lapangan, diketahui, mayoritas kerusakan ada pada atap rumah warga yang terbang terbawa angin.
"Khusus untuk kerusakan di Mushala Al-Lukman dan Posyandu Anggrek, saya sudah minta langsung agar hari ini segera diperbaiki atapnya karena ini rumah ibadah dan fasilitas umum tentunya lebih darurat untuk secepatnya diperbaiki", katanya.
Bupati menambahkan, terkait rumah warga yang rusak sambil menunggu perbaikan dari warga yang dibantu aparat kepolisian ini akan diberikan bantuan berupa material bangunan yang sudah di data melalui Dinas Sosial. Sifatnya berbentuk partisipasi dari Pemkab Kubu Raya.
"Untuk bantuannya memang lebih baik dalam bantuk barang namun jika memang sudah terlambat akan diberikan bantuan berupa uang. Alhamdulillah, sampai saat ini belum ada korban jiwa dari warga yang terdampak dari terjangan angin puting beliung ini dan semua ini akan kita bantu meilalui anggaran stimulan tanggap darurat. Bantuan ini diberikan sesuai dengan tingkat kerusakan dari rumah warga ini," katanya.
Baca juga: BPBD Kubu Raya mengecek pemukiman warga terkena puting beliung
Usai terjadinya angin puting beliung yang menerjang puluhan rumah warga di Desa Ampera Raya Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat, Bupati Muda Mahendrawan langsung menginstruksikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat untuk melakukan pendataan di lokasi kejadian pada Selasa (13/8) sore .
Untuk mengetahui kondisi rumah warganya, Bupati Kubu Raya bersama Camat Sungai Ambawang Satuki beserta jajarannya dan Kepala BPBD Kubu Raya Mohtar meninjau langsung ke lokasi terjadinya angin puting beliung di Desa Ampera Raya Kecamatan Sungai Ambawang.
Sejumlah warga sekitar sudah mulai memperbaiki kerusakan ruko yang terletak tepat di tepi jalan Ampera Raya. Kondisi ini menjadi perhatian warga yang melintasi jalan tersebut, spontan situasi ini mengalami kemacetan sekitar 200 meter.
Saat tiba di lokasi, Bupati Muda beserta rombongan melihat kondisi perumahan warga, Mushollah Al-Lukman dan Posyandu Anggrek yang hancur atapnya terbang di sapu angin puting beliung.
Baca juga: Puluhan polisi Kalbar bersihkan daerah terdampak puting beliung
Selain memporak porandakan puluhan atap rumah warga di Komplek Arafah Residence, terjangan angin puting beliung juga merusak fasilitas umum seperti Posyandu Anggrek dan Musholah Al-Lukman di Perum 4 Desa Ampera Raya yang posisinya tepat di samping komplek Arafah Residence, bahkan di lokasi ini ada beberapa bangunan rumah yang sudah rata dengan tanah.
Di Jalan Mendalam Dusun 2 Perumnas 4 Desa Ampera Raya, puluhan anggota Polri dari Sabhara Polda Kalbar juga ikut membantu membereskan sisa reruntuhan rumah warga, Posyandu Anggrek dan Mushallah Al-Lukman yang atapnya disapu angin puting beliung.
Sementara itu seorang warga Perumnas IV yang sebagian atapnya melayang disapu angin puting beliung Ngatiman mengatakan, jumlah rumah yang mengalami kerusakan akibat masibah ini terdapat sekitar 170an sampai 200 rumah yang tersebar di 3 Komplek perumahan di Desa Ampera Raya ini diantaranya Perumnas IV, Komplek Arafah Residence dan Komplek Mega Mas.
"Selain merusak puluhan rumah warga, angin puting beliung ini juga merusak fasilitas pendidikan SMA Negeri 1 dan SMP Negeri 3 Sungai Ambawang," katanya.
Baca juga: PLN pulihkan gangguan jaringan akibat puting beliung
Baca juga: Kalbar berpotensi hujan disertai petir dan angin kencang
Baca juga: Rumah warga Bengkayang rusak dihantam puting beliung
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Kita akan mendata terlebih dahulu jumlah rumah yang mengalami kerusakan, karena KTP dan KK nya nanti akan dikumpulkan dan akan dilihat satu per satu, mengingat kerusakannya berbeda-beda, kita akan memberikan bantuan stimulan untuk rumah warga yang terkena musibah," kata Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan saat meninjau lokasi terdampak bencana angin kencang di Perumnas V, Kecamatan Sungai Ambawang, Rabu.
Baca juga: Angin puting beliung rusak 71 rumah di Sungai Ambawang
Ia mengatakan, berdasarkan pantauan langsung dirinya ke lapangan, diketahui, mayoritas kerusakan ada pada atap rumah warga yang terbang terbawa angin.
"Khusus untuk kerusakan di Mushala Al-Lukman dan Posyandu Anggrek, saya sudah minta langsung agar hari ini segera diperbaiki atapnya karena ini rumah ibadah dan fasilitas umum tentunya lebih darurat untuk secepatnya diperbaiki", katanya.
Bupati menambahkan, terkait rumah warga yang rusak sambil menunggu perbaikan dari warga yang dibantu aparat kepolisian ini akan diberikan bantuan berupa material bangunan yang sudah di data melalui Dinas Sosial. Sifatnya berbentuk partisipasi dari Pemkab Kubu Raya.
"Untuk bantuannya memang lebih baik dalam bantuk barang namun jika memang sudah terlambat akan diberikan bantuan berupa uang. Alhamdulillah, sampai saat ini belum ada korban jiwa dari warga yang terdampak dari terjangan angin puting beliung ini dan semua ini akan kita bantu meilalui anggaran stimulan tanggap darurat. Bantuan ini diberikan sesuai dengan tingkat kerusakan dari rumah warga ini," katanya.
Baca juga: BPBD Kubu Raya mengecek pemukiman warga terkena puting beliung
Usai terjadinya angin puting beliung yang menerjang puluhan rumah warga di Desa Ampera Raya Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat, Bupati Muda Mahendrawan langsung menginstruksikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat untuk melakukan pendataan di lokasi kejadian pada Selasa (13/8) sore .
Untuk mengetahui kondisi rumah warganya, Bupati Kubu Raya bersama Camat Sungai Ambawang Satuki beserta jajarannya dan Kepala BPBD Kubu Raya Mohtar meninjau langsung ke lokasi terjadinya angin puting beliung di Desa Ampera Raya Kecamatan Sungai Ambawang.
Sejumlah warga sekitar sudah mulai memperbaiki kerusakan ruko yang terletak tepat di tepi jalan Ampera Raya. Kondisi ini menjadi perhatian warga yang melintasi jalan tersebut, spontan situasi ini mengalami kemacetan sekitar 200 meter.
Saat tiba di lokasi, Bupati Muda beserta rombongan melihat kondisi perumahan warga, Mushollah Al-Lukman dan Posyandu Anggrek yang hancur atapnya terbang di sapu angin puting beliung.
Baca juga: Puluhan polisi Kalbar bersihkan daerah terdampak puting beliung
Selain memporak porandakan puluhan atap rumah warga di Komplek Arafah Residence, terjangan angin puting beliung juga merusak fasilitas umum seperti Posyandu Anggrek dan Musholah Al-Lukman di Perum 4 Desa Ampera Raya yang posisinya tepat di samping komplek Arafah Residence, bahkan di lokasi ini ada beberapa bangunan rumah yang sudah rata dengan tanah.
Di Jalan Mendalam Dusun 2 Perumnas 4 Desa Ampera Raya, puluhan anggota Polri dari Sabhara Polda Kalbar juga ikut membantu membereskan sisa reruntuhan rumah warga, Posyandu Anggrek dan Mushallah Al-Lukman yang atapnya disapu angin puting beliung.
Sementara itu seorang warga Perumnas IV yang sebagian atapnya melayang disapu angin puting beliung Ngatiman mengatakan, jumlah rumah yang mengalami kerusakan akibat masibah ini terdapat sekitar 170an sampai 200 rumah yang tersebar di 3 Komplek perumahan di Desa Ampera Raya ini diantaranya Perumnas IV, Komplek Arafah Residence dan Komplek Mega Mas.
"Selain merusak puluhan rumah warga, angin puting beliung ini juga merusak fasilitas pendidikan SMA Negeri 1 dan SMP Negeri 3 Sungai Ambawang," katanya.
Baca juga: PLN pulihkan gangguan jaringan akibat puting beliung
Baca juga: Kalbar berpotensi hujan disertai petir dan angin kencang
Baca juga: Rumah warga Bengkayang rusak dihantam puting beliung
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019