Bupati Landak, Kalimantan Barat, Karolin Margret Natasa mengatakan siap membantu pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) memasarkan produk makanan khas Kabupaten Landak seperti minimarket dan swalayan setempat.
"Saya berharap produk makanan ini tidak hanya hadir ketika ada perlombaan saja, tetapi bisa menjadi produk-produk andalan di Kabupaten Landak serta menjadi sumber pendapatan dari ibu-ibu," katanya pada festival pangan lokal beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA) 2019 tingkat Kabupaten Landak t di Kantor Bupati Landak, Rabu.
Karolin menjelaskan ibu-ibu mampu menampilkan produk yang layak jual pada festival pangan lokal B2SA.
"Kalau dilihat secara rasa produk ini bervariasi, namun soal kemasan sudah ada yang bagus dan layak untuk dijual seperti produk makanan dari Kecamatan Ngabang sehingga dapat menarik minat pembeli jika kemasannya bagus dan menarik," tuturnya.
Bupati Landak mengajak ibu-ibu untuk serius mengolah produk makanan khas Kabupaten Landak sehingga bisa dipasarkan ke minimarket dan swalayan.
"Saya mengajak ibu-ibu untuk serius memproduksi makanan khas Kabupaten Landak dengan membentuk UKM atau IKM sehingga bisa dipasarkan dengan jumlah yang besar. Saya siap membantu ibu-ibu dalam memasarkan produk makanan khas Kabupaten Landak dan saya sudah memberikan surat edaran kepada toko-toko atau swalayan di Kabupaten Landak agar menyediakan tempat khusus untuk produk lokal yang bertujuan untuk memberikan kontribusi bagi produk lokal kita," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Saya berharap produk makanan ini tidak hanya hadir ketika ada perlombaan saja, tetapi bisa menjadi produk-produk andalan di Kabupaten Landak serta menjadi sumber pendapatan dari ibu-ibu," katanya pada festival pangan lokal beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA) 2019 tingkat Kabupaten Landak t di Kantor Bupati Landak, Rabu.
Karolin menjelaskan ibu-ibu mampu menampilkan produk yang layak jual pada festival pangan lokal B2SA.
"Kalau dilihat secara rasa produk ini bervariasi, namun soal kemasan sudah ada yang bagus dan layak untuk dijual seperti produk makanan dari Kecamatan Ngabang sehingga dapat menarik minat pembeli jika kemasannya bagus dan menarik," tuturnya.
Bupati Landak mengajak ibu-ibu untuk serius mengolah produk makanan khas Kabupaten Landak sehingga bisa dipasarkan ke minimarket dan swalayan.
"Saya mengajak ibu-ibu untuk serius memproduksi makanan khas Kabupaten Landak dengan membentuk UKM atau IKM sehingga bisa dipasarkan dengan jumlah yang besar. Saya siap membantu ibu-ibu dalam memasarkan produk makanan khas Kabupaten Landak dan saya sudah memberikan surat edaran kepada toko-toko atau swalayan di Kabupaten Landak agar menyediakan tempat khusus untuk produk lokal yang bertujuan untuk memberikan kontribusi bagi produk lokal kita," katanya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019