Gubernur Kalbar, Sutarmidji meresmikan pemancangan tiang pertama pembangunan gedung rawat inap dan medical center RSUD Sudarso di eks terminal komplek rumah sakit tersebut.
"Setelah selesai peresmian pemancangan tiang pertama, saya berharap pembangunan ini bisa selesai tepat waktu dan tahun depan semua sudah selesai," kata Sutarmidji di Pontianak, Selasa.
Sehingga, menurut dia pelayanan bidang kesehatan pada masyarakat bisa lebih ditingkatkan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Sawal Bundorekso menyebutkan pembangunan RSUD Sudarso terdiri dari dua tower, masing-masing dua lantai dengan luas sekitar 14.200 meter persegi.
"Dimana tower yang pertama untuk ruang rawat inap kelas C dengan kapasitas 120 tempat tidur, dan tower yang kedua untuk ruang medical center dengan kapasitas 64 tempat tidur," jelasnya.
Ia menambahkan, pembangunan gedung rawat inap dan medical center itu akan diselesaikan pada bulan September 2020.
Selain peresmian pemancangan tiang pertama pembangunan gedung rawat inap dan medical center itu, kegiatan tersebut juga dirangkai dengan peluncuran pelaksanaan pembangunan infrastruktur bidang pekerjaan umum tahun anggaran 2019 Provinsi Kalbar.
"Sebenarnya kalau dibilang launching kegiatan PU sekarang rasanya tidak pas, karena sudah banyak yang dilaksanakan dan sudah selesai. Tapi saya berharap semua kegiatan pembangunan perencanaannya di tahun 2019 perubahan anggarannya 2020 begitu seterusnya" jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Setelah selesai peresmian pemancangan tiang pertama, saya berharap pembangunan ini bisa selesai tepat waktu dan tahun depan semua sudah selesai," kata Sutarmidji di Pontianak, Selasa.
Sehingga, menurut dia pelayanan bidang kesehatan pada masyarakat bisa lebih ditingkatkan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Sawal Bundorekso menyebutkan pembangunan RSUD Sudarso terdiri dari dua tower, masing-masing dua lantai dengan luas sekitar 14.200 meter persegi.
"Dimana tower yang pertama untuk ruang rawat inap kelas C dengan kapasitas 120 tempat tidur, dan tower yang kedua untuk ruang medical center dengan kapasitas 64 tempat tidur," jelasnya.
Ia menambahkan, pembangunan gedung rawat inap dan medical center itu akan diselesaikan pada bulan September 2020.
Selain peresmian pemancangan tiang pertama pembangunan gedung rawat inap dan medical center itu, kegiatan tersebut juga dirangkai dengan peluncuran pelaksanaan pembangunan infrastruktur bidang pekerjaan umum tahun anggaran 2019 Provinsi Kalbar.
"Sebenarnya kalau dibilang launching kegiatan PU sekarang rasanya tidak pas, karena sudah banyak yang dilaksanakan dan sudah selesai. Tapi saya berharap semua kegiatan pembangunan perencanaannya di tahun 2019 perubahan anggarannya 2020 begitu seterusnya" jelasnya.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019