Akademisi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Tanjungpura Pontianak, Dr Syarifah Ema Rahmaniah Msc.Ed menyampaikan apresiasinya atas peran TNI saat ini semakin luas bukan hanya garda terdepan terhadap keamanan negara saja, tetapi juga terlibat penuh dalam penanganan bencana serta lainnya.

"TNI memiliki tiga matra darat, laut, dan udara. TNI ini garda terdepan ketika negara dalam situasi tidak aman dan bahkan TNI turut berperan besar ketika terjadi bencana alam seperti gempa, tsunami, dan kebakaran lahan dan hutan serta lainnya," ujarnya di Pontianak, Kamis.

Baca juga: TMMD di batas Indonesia-Malaysia wilayah Kabupaten Kapuas Hulu dimulai

Dengan peran TNI yang luas selama ini menurutnya wajar rakyat dan negara banyak memberikan apresiasi untuk kerja-kerja militan TNI melindungi NKRI.

"Apresiasi patut didapat TNI karena selain melindungi NKRI juga juga berperan aktif di tengah masyarakat dalam berbagai hal," papar dia.

Ke depan Ema berharap kerja-kerja edukasi literasi TNI perlu diperkuat lagi. Hal itu sebagai upaya pencegahan potensi bencana sosial dan bencana alam yang terjadi.

"Tentu itu dengan melibatkan sinergi, kolaborasi dengan berbagai stakeholders seperti masyarakat adat, sekolah dan perguruan tinggi serta komunitas," papar dia.

Baca juga: TNI dan rakyat bangun tujuh jembatan di daerah perbatasan

Ia menambahkan terutama anak-anak muda perlu banyak belajar mengenai semangat menghayati wawasan kebangsaan dengan terlibat dalam kegiatan edukasi literasi bersama TNI hingga masuk ke pelosok negeri.

"Wawasan kebangsaan anak muda harus terus diperkuat termasuk oleh TNI. Meskipun kita tahun upaya itu ada dan terus ada. Namun kita berharap terus dimaksimalkan dan hingga ke pelosok negeri," kata dia.

Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Untan itu menambahkan, Kalbar memiliki luas wilayah 1,5 lebih besar dari Pulau Jawa dan memiliki berbatasan darat langsung dengan negara Malaysia. Untuk itu peran TNI dalam hal menjaga NKRI tentu harus terus maksimal karena tantangan cukup besar.

Baca juga: Turnamen bola voli Dandim Cup meriahkan HUT TNI di Kapuas Hulu

"Kembali apa pun itu semua bisa diatasi dengan kunci selalu sinergi, kolaborasi dengan berbagai stakeholders seperti masyarakat adat, sekolah dan perguruan tinggi serta komunitas. Selamat ulang tahun TNI ke-74 dan semoga terus jaya dan berkiprah luas untuk NKRI," kata dia.

Setiap tanggal 5 Oktober selalu diperingati hari HUT TNI. Pada 5 Oktober 1945, TNI lahir dan saat itu masih dengan nama Tentara Keamanan Rakyat. Namun sejak 3 Juni 1947 hingga sekarang sudah berubah nama menjadi Tentara Nasional Indonesia yang memiliki tiga angkatan yakni Angkatan Darat TNI Angkatan Laut TNI Angkatan Udara.

Baca juga: TNI dan Polri di perbatasan bagikan masker
Baca juga: Program TMMD sasar dua desa di Sambas

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019